Delapan lokasi yang perlu diwaspadai itu di sekitar Kali Semongol, Kali Angke dan Kali Pesanggrahan serta Kali Mookevart, jika nantinya meluap
Jakarta (ANTARA News) - Kepala Suku Dinas Sumber Daya Air Jakarta Barat Imron Syahrin mengatakan pihaknya mewaspadai delapan titik dekat kali rawan banjir di wilayahnya selama musim hujan.

"Delapan lokasi yang perlu diwaspadai itu di sekitar Kali Semongol, Kali Angke dan Kali Pesanggrahan serta Kali Mookevart, jika nantinya meluap," ujar Imron di Jakarta, Jumat.

Imron tidak menyebutkan mana saja dari delapan titik area rawan banjir yang menjadi wilayah pemantauannya.

Di tahun-tahun sebelumnya, Imron memaparkan jumlah titik genangan air terbilang cukup banyak.

"Pada tahun 2016, ada 32 lokasi genangan air, tahun 2017 menurun menjadi 18 lokasi, dan tahun ini kembali menurun menjadi delapan," ujar dia.

Baca juga: Pintu Air Pasar Ikan kritis, sebagian Jakut dan Jakbar waspada banjir

Imron menyayangkan normalisasi sejumlah kaki yang ada di Jakarta Barat tidak sesuai dengan trase kali sehingga mengakibatkan kali tersebut meluap dan berpotensi menimbulkan banjir.

"Mengantisipasi hal itu, kami kerahkan PHL (Pekerja Harian Lepas), pasukan biru dan berkoordinasi langsung ke kecamatan beserta kelurahan," jelasnya.

Ia mengharapkan pekerjaan normalisasi dengan bantun pihak-pihak tersebut dapat berjalan lancar dan dapat mencegah luapan air kali membanjiri pemukiman warga.

Baca juga: Jalan Meruya Selatan Jakbar tergenang 50cm setelah hujan deras Minggu sore
 

Pewarta: Devi Nindy Sari Ramadhan
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2018