Pelari tersebut disambut hangat oleh Kapolres Mamuju AKBP Mohammad Rivai Arvan, Dandim 1418 Mamuju Letkol Jamet Nijo, serta jajaran pemerintah Kabupaten Mamuju dan warga setempat.
Hendra Wijaya merupakan pelari asal Bogor, yang telah menempuh lari dari kota Bogor ke Lombok sejauh 1.313 Kilometer.
Ia tiba di Kabupaten Mamuju setelah berlari menempuh perjalanan sejauh 98 Kilometer dari Kabupaten Majene, Sulbar.
Ia akan kembali melanjutkan larinya dari kota Makassar, Sulawesi Selatan ke kota Palu, Sulawesi Tengah, sejauh 800 kilometer.
Kapolres Mamuju mengatakan, pelari Marathon Hendra Wijaya menggelar ajang penggalangan dana yang bertajuk "Run To Rebuild" bekerja sama dengan pemerintah, Polri maupun swasta, dalam rangka membantu melakukan aksi penggalangan dana untuk korban gempa.
"Ajang penggalangan dana ini untuk korban gempa Lombok, Palu, Donggala dan Sigi," katanya.
Hendra Wijaya mengaku tak menentukan waktu kapan akan finish, karena semua tergantung dari kondisi badan dan cuaca wilayah tempatnya berlari.
Ia pun bersyukur, masyarakat Sulawesi sepanjang perjalanannya menawarkan keramahan kepadanya dan timnya.
"Masyarakat Sulawesi ini ramah-ramah, sepanjang jalan kami banyak disambut disuguhi makanan apabila singgah beristirahat sejenak sebelum melanjutkan lari," ungkapnya.
Baca juga: Lomba Lari Ultra Maraton 170 km, start Jakarta hingga Bandung
Baca juga: Pelari mancanegara bakal ramaikan Semarang 10K
Pewarta: M Faisal Hanapi
Editor: Dewanti Lestari
Copyright © ANTARA 2018
