Denpasar (ANTARA) - Anak-anak Taman Kanak-Kanan (TK) di Kota Denpasar, Bali, Sabtu, mengikuti Parade Ogoh-Ogoh (boneka raksasa berwajah menyeramkan) yang diadakan Pemerintah Kota  melalui Ikatan Guru Taman Kanak-Kanak Indonesia (IGTKI) PGRI Denpasar di kawasan Lapangan Lumintang. 

Wali Kota Denpasar Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra setelah melepas parade tersebut mengatakan bahwa kegiatan Parade Ogoh-Ogoh itu diadakan setiap tahunnya guna memupuk konsep wawasan budaya kepada anak-anak dan mengembangkan kreativitas sejak dini serta mengenalkan budaya Bali.

"Kegiatan ini sangat positif, karena pesertanya anak-anak tentu ini menjadi pengenalan budaya sedini mungkin agar mereka mencintai budayanya. Langkah ini juga serangkaian menyambut hari suci Nyepi Saka 1941," kata Rai Mantra.

Menurut Rai Mantra, pendidikan karakter itu sangat penting, selain mencintai budaya, mengingat kegiatan dilakukan di tempat umum, maka wajib untuk mencintai lingkungan.

"Jangan sampai ada yang buang sampah sembarangan, apalagi itu sampah plastik, guru-guru dan orang tua wajib memberikan contoh kepada anak-anak didiknya untuk menjaga lingkungan kita," ucapnya.

Pada kegiatan yang juga dihadiri Bunda PAUD Denpasar Ny. Selly Dharmawijaya Mantra tersebut, Rai Mantra langsung memberikan contoh mengajak masyarakat untuk memungut sampah yang terlihat di areal lapangan tersebut.

"Saya kira masyarakat sudah mulai sadar, tinggal bagaimana kita terus memberikan contoh yang baik mulai dari diri sendiri," katanya dalam kegiatan yang diikuti anak-anak dari Denpasar Timur, Barat, Utara, dan Selatan itu.

Sementara itu, Ketua Ikatan Guru Taman Kanak-Kanak Indonesia (IGTKI) Kota Denpasar Made Aryaningsih mengatakan pesan khusus yang ingin disampaikan adalah pendidikan karakter dan penguatan budaya.

"Peserta yang ikut datang dari 30 gugus, bersama orang tua. Kami bekerja sama untuk kelancaran acara ini dan agar tujuan bersama ini tercapai," ujarnya.

Disela-sela kegiatan itu, seorang peserta Putu Nanda Wibawa (5) mengatakan sangat senang bisa ikut acara ini. "Senang sekali karena banyak Ogoh-Ogoh mini dan saya bisa ketemu banyak teman," ucapnya.

Dalam kesempatan itu, Bunda PAUD Denpasar Ny. Selly Dharmawijaya Mantra langsung menyapa masyarakat yang berkunjung ke "Mobil Konseling Denpasar Ceria" yang parkir tidak jauh dari acara "Parade Ogoh-Ogoh" tersebut.

Baca juga: Listrik di pemukiman warga Gunung Bromo dipadamkan saat Nyepi

Baca juga: Disbud Denpasar tetapkan 32 nominasi "Ogoh-ogoh" jelang Nyepi


 

Pewarta: I Komang Suparta
Editor: Virna P Setyorini
Copyright © ANTARA 2019