Hal ini sesuai dengan semangat revitalisasi pemasyarakatan untuk meningkatkan kualitas pembinaan warga binaan agar menjadi warga negara yang taat hukum dan produktif, selama dan setelah menjalani pidanaMamuju (ANTARA) - Hasil kreativitas warga binaan Lembaga Pemasyarakatan Polewali Mandar ikut dipamerkan pada Polewali Mandar Internasional Folk and Art Festival (PIFAF) 2019.
Bahkan, stan mereka pada ajang yang berlangsung di Polewali Sport Center itu, sempat dikunjungi Gubernur Sulawesi Barat Ali Baal Masdar, Kamis.
Pada anjungan tersebut, Lapas Polewali Mandar memamerkan karya warga binaannya, yakni tudung saji, sapu ijuk, piring dari anyaman lidi, cermin doraemon, keranjang pakaian, kaligrafi , meja belajar, miniatur perahu, roti, dan keripik pisang.
"Untuk pentas tari tradisional, warga binaan akan tampil besok (2/8)," kata Pelaksana Harian Kepala Lapas Polewali Wayan Nurasta.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Sulbar Harun Sulianto mengapresiasi keikutsertaan karya warga binaan Lapas Polewali Mandar pada PIFAF tersebut.
Keikutsertaan itu, kata dia, akan menjadi kebanggaan bagi warga binaan dan akan memotivasi mereka untuk berkarya yang lebih baik lagi pada masa mendatang.
Apalagi, lanjut Harun, festival itu merupakan kegiatan internasional yang diikuti sejumlah negara.
Ia mengatakan bahwa karya warga binaan lapas itu juga ramah lingkungan, mengangkat kearifan lokal, dan mempunyai nilai tambah secara ekonomis.
Hal itu, kata dia, sebagai keunggulan hasil karya kreatif mereka.
"Hal ini sesuai dengan semangat revitalisasi pemasyarakatan untuk meningkatkan kualitas pembinaan warga binaan agar menjadi warga negara yang taat hukum dan produktif, selama dan setelah menjalani pidana," kata dia.
PIFAF sebagai kegiatan tahunan yang kali ini berlangsung selama sepekan, 1-7 Agustus 2019 itu, diikuti tujuh negara anggota International Council Of Organizations of Folklore Festivals and Folk Arts (CIOFF), yakni Korea Selatan, Afrika Selatan, Ekuador, Republik Ceko, Timur Leste, Slovakia, India, dan Indonesia sebagai tuan rumah.
Sekitar 30 sanggar seni lokal Polewali Mandar juga tampil dalam festival internasional tersebut.
Baca juga: PIFAF diharapkan buka investasi Sulbar
Baca juga: Kerajinan tangan narapidana seluruh Indonesia dipamerkan
Pewarta: Amirullah
Editor: M. Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2019
