Pulau Punjung, Sumbar (ANTARA Jambi)  -  Yosi Pebrianto (27), warga Nagari Sungai Kembut, Kabupaten Dharmasyara, Sumatera Barat, mengalami luka-luka akibat amukan kawanan beruang  yang masuk ke pemukiman warga.

Kawanan beruang berjumlah empat ekor yang tiba-tiba muncul pada Senin sekitar pukul 08.00 WIB itu menggemparkan masyarakat jorong Sungai Kebut, Nagari Sungai Kembut dan memakan tanaman warga setempat.

Salah seorang warga setempat Siir (34) di Pulau Punjung, mengatakan, masyarakat yang resah oleh kawanan beruang tersebut langsung memburunya dibantu polisi kehutanan dan beberapa orang anggota Koramil Pulau Punjung.

Belum berapa lama melakukan perburuan, masyarakat berhasil menemukan kawanan binatang tersebut. Ketika akan ditangkap dengan cara dijerat, beruang tersebut justru mengamuk dan langsung menyerang warga.

"Karena melihat beruang mengamuk, kami langsung lari menyelamatkan diri. Namun beruang tersebut berhasil menerkam Yosi Pebrianto," ujarnya.

Melihat korban yang bergulat dengan binatang tersebut,  warga langsung kembali untuk menyelamatkan korban dan berhasil menghalaunya, katanya.

Akibatnya serangan binatang tersebut, Yosi mengalami luka robek pada kaki dan tangan dan langsung dibawa ke RSUD Sungai Dareh.

"Yosi selamat meski mendapat beberapa jahitan di tangan dan kaki. Saat ini dia masih dirawat di rumah sakit," katanya.

Warga berhasil menembak mati satu ekor beruang, sementara tiga ekor lainnya  melarikan diri ke semak-semak. Jenis beruang tersebut adalah beruang api. Selama ini belum pernah masuk ke pemukiman masyarakat," katanya.

Masuknya binatang buas tersebut ke pemukiman masyarakat diperkirakan karena semakin sempitnya hutan untuk tempat tinggal mereka.(Ant)

Pewarta:

Editor : Edy Supriyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2012