Jambi (ANTARA Jambi) - Seekor harimau Sumatera (Panthera tigris sumatrae) masuk ke permukiman warga di Desa Catur Rahayu, Kecamatan Dendang, Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Jambi, sehingga membuat  geger warga setempat.

"Jelas kami khawatir karena kabarnya harimau ini sudah memangsa dua ekor kambing milik warga," ujar Puji, salah seorang warga Desa Catur Rahayu di Muarasabak, ibukota Kabupaten Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim), Selasa.

Menurut Puji, harimau masuk ke perkampungan pada Rabu (12/12) dinihari lalu, tepatnya di daerah transmigrasi SK 4 dan SK 5, Kecamatan Dendang.

Suratman (35), warga lainnya mengatakan, akibat kabar tersebut, sejumlah warga berinisiatif memperketat ronda malam dengan dilengkapi senjata tajam untuk mengantisipasi masuknya si "Raja Hutan" ke perkampungan.

"Bahkan beberapa warga sudah mengungsikan ternaknya agar tidak berkeliaran. Takut dimangsa harimau," katanya.

Menurut dia, beberapa kali warga memergoki seekor harimau tengah berada di tengah-tengah perkampungan. Bahkan, beberapa warga pernah akan menombak seekor harimau saat terpergok tengah malam. Hanya saja, harimau itu melarikan diri.

Sejumlah warga juga berinisiatif untuk melaporkan kejadian itu ke Dinas Kehutanan Tanjabtim dan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jambi.

Dihubungi terpisah, Kepala Seksi wilayah III BKSDA Jambi Nurazman mengaku pihaknya telah mendapatkan laporan dari warga tentang adanya harimau yang masuk perkampungan di Tanjabtim.

"Laporannya ada dari warga dan sore hari ini kami turun ke lapangan untuk mengecek kabar tersebut," ujarnya.

Ia berharap warga tidak panik dan segera berkoordinasi dengan petugas apabila melihat atau mendengar adanya harimau yang masuk ke perkampungan.

Sejumlah kawasan di Kabupaten Tanjabtim dikenal masih didiami beberapa satwa harimau dan buaya. Mengingat, di kabupaten itu membentang kawasan hutan konservasi yakni Taman Nasional Berbak yang merupakan salah satu habitat harimau Sumatera. Sejumlah daerah itu juga banyak dipenuhi sungai sungai yang didiami beberapa jenis buaya.(Ant)

Pewarta:

Editor : Edy Supriyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2012