Jambi (ANTARA Jambi) - Pelaksanaan pemilihan kepala desa (Pilkades) di Desa Bungku, Kecamatan Bajubang, Kabupaten Batanghari, Jambi, yang semula digelar Sabtu (28/9) ditunda.
Penundaan dilakukan karena banyak warga desa setempat yang tidak terdaftar sebagai pemilih pada Pilkades tersebut.
Camat Bajubang, Ibnu Hajar ketika dihubungi membenarkan hal tersebut, dan menyatakan penundaan Pilkades Bungku karena banyak warga yang belum terdaftar sebagai pemilih.
"Sebelumnya kita sudah mengingatkan kepada panitia agar saat pendataan harus betul-betul valid, supaya tidak terjadi seperti ini, karena wilayah Desa Bungku ini cukup luas," kata Camat.
Sartono, warga Desa Bungku mengatakan, banyak warga tidak terdaftar sebagai pemilih, seperti dirinya, padahal mempunyai kartu kpala kluarga dan krtu tnda pnduduk yang sah.
Dia juga mengatakan, kebanyakan warga yang tidak terdaftar sebagai pemilih itu sudah sekitar 10 tahun berdomisili di Desa Bungku.
"Dengan adanya kejadian seperti ini, banyak warga yang protes, dan ini perlu ditunda dan dirapatkan kembali serta didata ulang, agar warga dapat memilih pemimpinnya di desa ini," katanya.
Pilkades Bungku diikuti delapan bakal calon kepala desa yang, yaitu Junus Sitorus, Supriadi, Utut Adianto, Suparman, H. Tohari, Supriyadi, Ngatono dan Narwanto.
Sementara jumlah mata pilih yang sudah didata Panitia Pilkades sebanyak 6.770 orang.
Sedangkan Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada Pilkades sebanyak tujuh TPS, masing-masing di Dusun Durian Dangkal, Dusun Kunangan Jaya, Dusun 1 dan Dusun 2 Bungku, Dusun Johor, Dusun Padang Salak, Dusun Empang dan Dusun Rantau Rasau. (Ant)
Editor : Edy Supriyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2013