Jambi (ANTARA Jambi) - Gubernur Jambi Hasan Basri Agus minta Ikatan Nasional Konsultan Indonesia (Inkindo) Provinsi setempat menciptakan ide besar yang berkualitas dan berguna khususnya bagi masyarakat setempat.
Gubernur juga menekankan Inkindo untuk dapat berkreasi dengan menciptakan ide yang belum dibuat oleh daerah lain tanpa melupakan kualitas pembangunan
"Kami minta Inkindo segera membuat masterplan dan menciptakan ide yang tidak asal jadi, yang penting bangunan yang dikerjakan tersebut dapat bermanfaat bagi orang banyak. Saya minta kita tidak membuat bangunan tidak hanya dari segi kuantitas tetapi juga kualitas," kata gubernur, di Jambi, Minggu.
Dikatakannya, Provinsi Jambi sedang giat-giatnya melakukan pembangunan dalam berbagai sektor, termasuk di dalamnya pembangunan infrastruktur, seperti Bandara Sultan Thaha, pelabuhan Samudera Ujung Jabung, rencana pembangunan Jambi Business Center dan pengembangan Pasar Tradisional Angsoduo. Semuanya itu membutuhkan jasa konsultan.
Berkaitan dengan semakin dibutuhkannya jasa konsultan, gubernur juga mengimbau dan memotivasi Inkindo, khususnya Inkindo Provinsi Jambi untuk meningkatkan kompetensinya.
"Saat ini tren pembangunan di daerah kita terus meningkat dari tahun ke tahun. Jambi terus didatangi migrasi penduduk dari daerah lain, ini berarti daerah kita memiliki potensi dan pertumbuhan ekonomi yang cukup baik," ujarnya.
Selain itu, lanjutnya, sumber daya manusia (SDM) juga semakin meningkat, pendidikan dan kesehatan di Jambi bertambah baik, APBD-nya setiap tahun juga bertambah besar.
"Ketika saya menjadi gubernur APBD baru Rp1,4 triliun, sekarang sudah Rp3,5 triliun dan diharapkan akan meningkat menjadi Rp3,8 triliun. Tren yang cukup baik ini juga baik bagi pengembangan usaha. Inkindo kita tantang untuk menghasilkan yang terbaik, cepat dan tepat," kata gubernur.
Diungkapkannya, pemerintahan di bawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo saat ini memiliki slogan bekerja bekerja dan bekerja, untuk itu daerah harus mempersiapkan rencana kerja yang sudah matang yang bisa diajukan ke pusat.
"Presiden inginnya semua cepat, beberapa Menteri yang datang ke Provinsi Jambi saya lihat mereka semuanya terbuka dan bekerja secara professional, dan mereka katakan kalau daerah dapat mempersiapkan rencana pengembangan daerahnya dengan baik maka dana dari pusat akan diprioritaskan," katanya. (Ant)
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2015
Gubernur juga menekankan Inkindo untuk dapat berkreasi dengan menciptakan ide yang belum dibuat oleh daerah lain tanpa melupakan kualitas pembangunan
"Kami minta Inkindo segera membuat masterplan dan menciptakan ide yang tidak asal jadi, yang penting bangunan yang dikerjakan tersebut dapat bermanfaat bagi orang banyak. Saya minta kita tidak membuat bangunan tidak hanya dari segi kuantitas tetapi juga kualitas," kata gubernur, di Jambi, Minggu.
Dikatakannya, Provinsi Jambi sedang giat-giatnya melakukan pembangunan dalam berbagai sektor, termasuk di dalamnya pembangunan infrastruktur, seperti Bandara Sultan Thaha, pelabuhan Samudera Ujung Jabung, rencana pembangunan Jambi Business Center dan pengembangan Pasar Tradisional Angsoduo. Semuanya itu membutuhkan jasa konsultan.
Berkaitan dengan semakin dibutuhkannya jasa konsultan, gubernur juga mengimbau dan memotivasi Inkindo, khususnya Inkindo Provinsi Jambi untuk meningkatkan kompetensinya.
"Saat ini tren pembangunan di daerah kita terus meningkat dari tahun ke tahun. Jambi terus didatangi migrasi penduduk dari daerah lain, ini berarti daerah kita memiliki potensi dan pertumbuhan ekonomi yang cukup baik," ujarnya.
Selain itu, lanjutnya, sumber daya manusia (SDM) juga semakin meningkat, pendidikan dan kesehatan di Jambi bertambah baik, APBD-nya setiap tahun juga bertambah besar.
"Ketika saya menjadi gubernur APBD baru Rp1,4 triliun, sekarang sudah Rp3,5 triliun dan diharapkan akan meningkat menjadi Rp3,8 triliun. Tren yang cukup baik ini juga baik bagi pengembangan usaha. Inkindo kita tantang untuk menghasilkan yang terbaik, cepat dan tepat," kata gubernur.
Diungkapkannya, pemerintahan di bawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo saat ini memiliki slogan bekerja bekerja dan bekerja, untuk itu daerah harus mempersiapkan rencana kerja yang sudah matang yang bisa diajukan ke pusat.
"Presiden inginnya semua cepat, beberapa Menteri yang datang ke Provinsi Jambi saya lihat mereka semuanya terbuka dan bekerja secara professional, dan mereka katakan kalau daerah dapat mempersiapkan rencana pengembangan daerahnya dengan baik maka dana dari pusat akan diprioritaskan," katanya. (Ant)
Editor : Dodi Saputra
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2015