Jambi (ANTARA Jambi) - Kantor wilayah Kementerian Agama Provinsi Jambi menarik buku Sejarah Kebudayaan Islam (SKI) karena dinilai ada lembaran dari buku tersebut  melecehkan sahabat Nabi Muhammad SAW, Umar Bin Khatab.

Kepala Kanwil Kemenag Provinsi Jambi, Taher Rahman di Jambi, Selasa, mengatakan bahwa dirinya sudah memerintahkan Kabupaten/kota untuk menarik buku LKS yang bermuatan melecehkan agama.

Untuk di kota Jambi, pihaknya telah memerintahkan secara tegas kepada Kemenag kota karena buku yang melecehkan sahabat nabi ini muncul di MAN 3 Kota Jambi. Pihaknya pun telah membuat surat laporan kepada Menteri Agama.

"Saya perintahkan apa pun namanya, kalau isinya sudah melecehkan seperti itu harus ditarik semuanya," kata Taher.

Kakanwil Kemenag Jambi ini juga meminta kepada semua kemenag Kabupaten/Kota agar segera melaporkan jika ada permasalahan dalam buku pelajaran maupun LKS.

"Kita akan tarik semua buku dan LKS yang sifatnya pelecehan, dan tidak dibenarkan beredar di kalangan pendidikan yang ada dibawa naungan Kementrian Agama," katanya.

Sebelumnya, masyarakat Jambi dihebohkan dengan munculnya buku Sejarah Kebudayaan Islam (SKI) yang menampilkan gambar penistaan terhadap sahabat Nabi Muhammad, Umar Bin Khatab, yang digambarkan dengan karikatur menyerupai babi di MAN 3 Kota Jambi.

Beberapa guru di MAN 3 Kota Jambi itu pun kaget melihat gambar menyerupai babi yang diberi nama Umar Bin Khatab di buku LKS Sejarah Kebudayaan Islam Semester Genap kelas X.

Gambar tersebut berada di halaman 12, buku SKI itu diterbitkan oleh Rahma Media Pustaka. Halaman itu menerangkan tentang masa kepemimpinan dari garis keturunan Umar bin Khattab yang merupakan salah satu Khulafaur Rasyidin.

Silsilah keluarga yang berbentuk garis keturanan tersebut mulai dari atas tidak aneh, namun tiba pada tulisan nama Umar digambarkan dengan bentuk yang mirip babi, padahal nama-nama sebelum Umar digambarkan dengan gambar menyerupai hati.

Berdasarkan keterangan silsilah dengan gambar hitam putih itu, diterangkan bahwa gambar tersebut juga diambil dari sumber ihadist.blogspot.com yang diakses pada 18 Desember 2014 pada pukul 13.55.

Kepala Sekolah MAN 3 Kota Jambi M Zakri, juga mengaku kaget, pasalnya gambar tersebut jika tidak diperhatikan memang tidak terlihat menyerupai babi, namun ketika diperhatikan seksama bidang lonjong tersebut terlihat adanya empat kaki, dilengkapi kuping, mata dan muncung hewan yang mirip babi yang sedang tersenyum.

"Sekilas memang tidak terlihat, tapi jika diperhatikan memang seperti itu. Pihak sekolah juga baru menyadarinya beberapa minggu ini. Itu setelah ada guru yang memperhatikan dan melaporkannya," kata Zakri.

Zakri menyesali kenapa tidak memakai gambar perumpamaan lain. Meski para siswa tidak menyadari adanya gambar yang kontroversial itu, namun setidaknya gambar itu telah meresahkan guru.

Dia menegaskan, buku yang diambil dari distributor penerbit yang ada di Jambi ini akan segera ditarik dan tidak lagi dipergunakan.

"Akan kita tarik, yang punya LKS ini akan kita panggil, karena ini meresahkan, gambarnya seperti penghinaan dan pelecehan, harusnya tidak perlu ada gambar seperti ini," tegasnya.

Meski ada gambar yang disebut melecehkan sahabat nabi namun menurut Zakri isinya tidak menyebutkan adanya penistaan terhadap sahabat tersebut. Dikatakan Zakri baru kali ini pihak sekolah menggunakan buku yang merupakan edisi I seri Pakem kelas 10 semester genap. (Ant)

Pewarta: Dodi Saputra

Editor : Ariyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2015