Jambi (ANTARA Jambi) - Puluhan siswa SMA Titian Teras Jambi mengunjungi geopark (taman bumi) di Kabupaten Merangin Provinsi Jambi untuk mengenal wisata alam di daerah tersebut.

Sekda Merangin, Sibawaihi yang dihubungi dari Jambi, Selasa, menyatakan daerahnya layak dikunjungi karena Merangin memang sangat kaya akan potensi wisata alam khususnya kawasan geopark.

Sebab itu tidak heran jika Merangin menjadi daerah yang banyak dikunjungi karena memiliki banyak potensi wisata alam di Jambi. Selain sebagai ajang wisata, kawasan geopark juga bisa menjadi tempat penelitian.

Geopark Merangin telah terkenal hingga mancanegara. Saat ini Geopark Merangin yang berada di sepanjang aliran sungai Batang Merangin itu telah masuk tiga besar warisan dunia. Mudah-mudahan dalam waktu dekat diakui UNESCO," katanya.

Selain ke kawasan Geopark Merangin, para siswa SMA Titian Teras Jambi itu juga akan melanjutkan perjalanan wisata alamnya ke Danau Pauh Kecamatan Jangkat Merangin. Di Jangkat para siswa juga akan memetik bunga krisan.

Sementara itu, Koordinator Study Lapangan SMA Titian Teras Jambi Salwinsyah, berharap dalam kunjungan ini banyak menghasilkan manfaatnya.

Untuk tiba  di Geopark Merangin dibutuhkan waktu enam jam dari Ibukota Provinsi Jambi, medan yang harus dilalui juga tidaklah sulit. Jika pengunjung mau bermalam, di kawasan itu juga tersedia "homestay".

Kawasan geopark di Desa Air Batu dan Dusun Baru, Kecamatan Renah Pemberap, Merangin itu dikelola oleh Himpunan Anak muda Peduli Alam (HAMPA) Desa Air batu.

Para pengunjung wajib menemui mereka di markas sebelum ke kawasan geopark yang banyak menyimpan fosil-fosil di aliran sungai.

Ada dua cara untuk menjangkau semua lokasi fosil, tracking atau menyusuri sungai dengan menantang jeram-jeram di aliran sungai. Butuh waktu enam jam pulang pergi tracking, sementara dengan arung jeram harus melewati sungai sepanjang 13 kilometer dengan waktu tempuh tiga jam.

Gaet dari HAMPA akan memandu semua pengunjung yang ingin menikmati wisata. Untuk tracking, pengunjung cukup membayar gaet Rp100 ribu/ orang, dan untuk sewa perahu arum jeram, pengunjung harus mengeluarkan uang Rp600 ribu/ 13 kilometer/ lima orang didampingi tiga pendayung. (Ant)

Pewarta: Dodi Saputra

Editor : Ariyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2015