Jambi (ANTARA Jambi) - Pemerintah Kota Jambi akan membangun pusat perdagangan batu akik menyusul tingginya animo masyarakat daerah itu terhadap batu akik.

"Kami merencanakan pembangunan pusat perdagangan batu aki di kawasan eks lokalisasi Payo Sigadung atau Pucuk," kata Wali Kota Jambi Sy Fasha di Jambi, Rabu.

Dijelaskan saat ini Pemerintah Kota  Jambi tengah berupaya melakukan pembebasan lahan di eks lokalisasi terbesar di Jambi itu.

"Di samping saya akan menjadikan eks lokalisasi itu untuk dibangun 'Islamic Center' saya juga tawarkan kalau mereka mau dibangun Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) batu akik," kata Fasha, saat meninjau pameran batu akik dalam rangka HUT kota Jambi.

Fasha menegaskan jika pedagang batu akik benar-benar mau, Pemkot akan upayakan segera membangun pusat perdagangan batu di tempat tersebut.

"Kalau pedagang mau kita bangun di sana nanti, sekarang kami lagi mengupayakan pembebasan lahannya. Jadi eks lokalisasi itu tetap dijadikan 'islamic center', namun ada penambahan rencana yakni membangun pusat penjualan batu akik," katanya menjelaskan.

Dalam menyambut HUT kota Jambi, Pemkot Jambi melalui Dinas Pariwisata juga menggelar pameran dan kontes batu akik se-Sumatera.

Fasha yang membuka langsung pameran itu terlihat terkesan dengan batu-batu yang dipamerkan dan di jual. Dia pun mendatangi satu persatu anjungan batu akik.

Di arena pameran semua jenis batu akik di pamerkan dan di jual dengan harganya sesuai jenis, kualitas dan asal batu  itu sendiri.

Namun batu jenis Sungkai asal Kabupaten Merangin Jambi,  memegang rekor harga tertinggi, batu berbentuk bongkahan yang sudah diasah hingga mengkilap itu dijual dengan harganya mencapai Rp100 juta.

Salah satu pedagang batu Akik, Ilyas, mengaku harus mengeluarkan dana Rp2 juta untuk biaya sewa anjungan, selama lima hari pameran.

"Sehari sewa Rp400 ribu, kami sewa lima hari selama pameran berlangsung," kata Ilyas.

Pembeli batu akik jika membeli batu di lokasi ini seperti tidak akan tertipu dengan batu palsu sebab dipameran ini juga disediakan uji laboratorium. Jika pembeli ragu dapat langsung mengecek batu di laboratorium yang tersedia. (Ant)

Pewarta: Dodi Saputra

Editor : Ariyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2015