Lombok Tengah, NTB (ANTARA Jambi) - Menteri Kebudayaan dan Pendidikan Anies Baswedan mengatakan pers harus menjadi pendorong terciptanya optimisme di dalam masyarakat sehingga memberikan informasi kepada publik secara utuh dan objektif.

"Pers harus menjadi pendorong optimisme, media harus memberikan harapan bukan memangkas harapan," katanya di Lombok Tengah, NTB, Selasa.

Hal itu dikatakannya disela-sela acara puncak penyelenggaraan Hari Pers Nasional 2016 di Lombok Tengah, NTB, Selasa.

Dia mengatakan, untuk menyajikan berita yang utuh dan objektif, faktor akurasi harus menjadi tumpuan utama informasi yang disajikan kepada publik.

Menurut dia, selama ini faktor kecepatan menjadi pendorong utama pers menyajikan berita kepada masyarakat namun menomorduakan akurasi.

"Saya menilai pers harus kembalikan akurasi dan kredibilitas," ujarnya.

Dia mencontohkan ketika peristiwa kerusuhan di Tolikara, Papua, beberapa bulan lalu, dalam hitungan menit sudah menjadi berita.

Namun, menurut dia, media televisi menahan berita tersebut sebelum ada informasi yang akurat dan kredibel.

"(Pemberitaan media) jangan mengejar sensasi namun mari amankan informasi secara akurat," katanya.

Pewarta: Imam Budilaksono

Editor : Azhari


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2016