Jambi (ANTARA Jambi) - Nilai ekspor komoditas pertambangan Provinsi Jambi periode Januari-Desember 2015 mengalami penurunan sebesar 42,59 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Jambi, Yos Rusdiansyah, di Jambi, Jumat, mengatakan, turunnya nilai ekspos komoditas pertambangan dikarenakan menurunnya ekspor migas maupun batu bara.

Untuk nilai ekspor kelompok pertambangan pada Desember 2015 adalah 111,53 juta dolar AS yang didominasi ekspor migas sebesar 111,20 juta dolar AS, sedangkan ekspor batu bara sebesar 324,07 ribu dolar AS.

Sementara itu untuk nilai ekspor asal Provinsi Jambi pada Desember 2015 mengalami kenaikan 2,01 persen dibanding bulan November 2015, yaitu dari 168,73 juta dolar AS menjadi
172,12 juta dolar AS. Penyebab utama kenaikan ekspor Provinsi Jambi pada Desember 2015 adalah kenaikan sektor industri khususnya komoditas pulp dan kertas.

Sampai dengan Desember 2015, ekspor Jambi mencapai 2,635 juta dolar AS. Namun masih lebih rendah bila dibandingkan ekspor tahun 2014, yakni mencapai 3,986 juta dolar AS.

Penurunan yang terjadi sebesar 33,89 persen sedangkan kontribusi terbesar terhadap total ekspor di Jambi adalah ekspor kelompok
pertambangan sebesar 66,39 persen, diikuti kelompok industri 30,21 persen dan kelompok pertanian 3,40 persen.

Bila dirinci menurut komoditas kelompok pertambangan didominasi oleh migas, kontribusinya mencapai 64,71 persen, penyumbang kontribusi terbesar dari kelompok industri yaitu karet dan olahan yang mencapai 13,86 persen.

Sedangkan dari kelompok pertanian, komoditas pinang memiliki
sumbangsih 3,25 persen. Nilai ekspor kelompok pertanian pada Desember 2015 sebesar 5,66 juta dolar AS, turun 10,58 persen dibanding bulan November.

Hal ini disebabkan kenaikan nilai ekspor pinang serta komoditas teh, kopi dan rempah-rempah dan pada Desember tidak ada ekspor ikan dan udang dari Provinsi Jambi.

Dibandingkan dengan kondisi setahun 2014, dalam periode yang sama Januari-Desember nilai ekspor kelompok pertanian tahun 2015 meningkat sebesar 40,80 persen. Peningkatan ini karena penambahan nilai ekspor pinang.

Kelompok industri mengalami kenaikan sebesar 19,28 persen, dari 46,05 juta dolar AS menjadi 54,93 juta dolar AS pada Desember 2015.

Terjadi kenaikan persentase pada pulp dan kertas dan ekspor industri Jambi secara kumulatif selama Januari-Desember 2015, bila dibandingkan dengan 2014 tidak banyak mengalami perubahan.

Penurunan terjadi sebesar 8,98 persen. Penurunan ini akibat menurunnya ekspor karet dan olahannya. Secara umum nilai ekspor asal Provinsi Jambi pada Desember 2015 ke beberapa negara utama mengalami kenaikan.

Ekspor Jambi yang mengalami kenaikan ke Singapura, Malaysia, Jerman, Perancis, Inggris, Tiongkok, Australia dan Taiwan.

Pergerakan perubahan penurunan ekspor dapat diamati ke beberapa negara seperti Thailand, Jepang, Amerika Serikat, India dan Korea Selatan. (Ant)

Pewarta: Nanang Mairiadi

Editor : Ariyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2016