Batam (ANTARA Jambi) - Bank Indonesia mencatat rekor di Museum Rekor Indonesia dengan meluncurkan 1.000 uang elektronik Layanan Keuangan Terintegrasi (Lentera) kepada 1.000 nelayan di Batam, Kepulauan Riau, Sabtu.

Gubernur BI Agus Martowardojo, dalam peluncuran tersebut, mengatakan kartu berbasiskan uang elektronik Lentera dapat digunakan nelayan untuk membeli perlengkapan melaut atau membeli kebutuhan lainnya di berbagai koperasi nelayan.

"Kita ingin mutakhirkan cara bertransaksi oleh nelayan, jika biasanya selalu dengan tunai, kini dapat dilakukan dengan non tunai, tentunya akan lebih cepat, mudah dan juga lebih aman," kata Agus.

Dalam peluncuran kartu Lentera ini, BI menggandeng lima bank penerbit dari Bank Umum Kelompok Usaha (BUKU) III dan BUKU IV yakni Bank Mandiri, Bank Negara Indonesia, Bank Rakyat Indonesia, Bank Tabungan Negara dan Bank Central Asia.

"Gerakan non-tunai sudah kita mulai dua tahun lalu. Kami ingin di Indonesia semua transaksi perdagangan dan pembayaran bisa lebih banyak dengan non tunai. Kali ini kami sasar nelayan yang berperan penting dalam perekonomian nasional," ujarnya.

Menurut Agus, selama ini nelayan sudah memberikan andil penting bagi perekonomian. Pada 2015, sektor perikanan telah menyumbang Rp290 triliun untuk pembentukkan Produk Domestik Bruto Nasional yang jumlahnya secara total diperkirakan mencapai Rp11.500 triliun.

Kontribusi penting itu, kata Agus, harus diiringi dengan peningkatan kesejahteraan nelayan. Salah satu upaya meningkatkan kesejahteraan itu dengan menyediakan fasilitas yang lebih mudah dan aman dalam bertransaksi bagi nelayan melalui kartu Lentera.

Agus mengatakan ke depannya Lentera ini akan terintegrasi dengan program bantuan sosial dari Kementerian Kelautan dan Perikanan untuk nelayan.

 "Integrasi Kartu Lantera yang berbasis uang elektronik dan Kartu Jaring dari KKP yang berbasis ATM/Debit sangat ideal untuk semakin membuka akses keuangan nelayan," kata Agus.

Setelah peluncuran 1000 kartu Lentera tersebut, Agus menerima piagam MURI yang diserahkan langsung oleh Pendiri MURI Jaya Suprana. MURI juga memberikan piagam pencatatan rekor kepada perwakilan dari lima bank penerbit Lentera.

Pewarta: Indra Arief Pribadi

Editor : Azhari


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2016