Merangin (ANTARA Jambi) - Bupati Merangin H Al Haris bupati minta para pelajar untuk menyiapkan diri menyongsong Bonus Biografi pada 2020 nanti.

Hal tersebut disampaikan bupati dihadapan siswa dan guru serta orang tua murid  yang mengikuti  apel di SMA Negeri 5 Merangin di Desa Meranti, Kecamatan Renah Pemenang, Senin.

"Pada tahun 2020, para pelajar ini sudah memasuki usia kerja produktif. Pertanyaannya apakah anak-anak ini telah dipersiapkan? Jangan sampai memasuki usia produktif nanti, anak-anak ini justru menjadi penonton dan kalah dalam bersaing," katanya.

Mulai dari sekarang para pelajar SMA ini harus dipesiapkan. Pandai-pandailah mencari keterampilan sebanyak-banyaknya untuk bekal dikemudian hari, sebab jika anak tersebut tidak punya keterampilan hanya akan menjadi penonton.

Di Asean  kata bupati, Indonesia masih berada di posisi keenam untuk pembangunan manusia dan dunia diperingkat 111. Ini artinya pembangunan manusia di Indonesia masih sangat rendah

"Ini menjadi tugas kita semua, para guru, kepala sekolah, unit pelayanan teknis dinas (UPTD), agar menyiapkan anak-anak yang terampil dan mampu bersaing. Minimal harus menguasai Bahasa Inggris, ilmu lainnya nanti bisa menyusul," harap Bupati.

Selain itu pada apel yang diikuti ibu-ibu PKK, guru, para kepala desa dan Banser itu, bupati juga minta kepada para pelajar menghindari narkoba, yang setiap saat terus mengancam masa depan anak.

Dari lima juta jiwa orang yang hidupnya sudah tergantungan dengan narkoba, sebanyak 14 ribu diantaranya adalah anak sekolah. Para penjaga sekolah, guru, kepala sekolah dan UPTD harus bergerak mengawasi anak-anak dari pengaruh narkoba.

Pemkab Merangin jelas bupati, sekarang tengah menyiapkan kantor Badan Narkotika Kabupaten (BNK). "Bapak Presiden kita telah menyatakan Indonesia darurat narkoba. Untuk itu, waspadai peredaran narkoba di lingkungan kita," pinta Bupati.


Pewarta: Warsun Arbain

Editor : Azhari


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2016