Jambi (ANTARA Jambi) - Pemerintah Provinsi Jambi mengundang Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo untuk menghadiri puncak HUT ke-60 Provinsi Jambi, 6 Januari 2017 mendatang.
"Kita undang Mendagri ketika rapat paripurna istimewa HUT Jambi nanti," kata Sekretaris Daerah Provinsi Jambi, Ridham Priskap di Jambi, Jumat.
Dikatakan Sekda, meskipun kondisi keuangan Pemprov Jambi tidak begitu baik, rangkaian kegiatan dan perlombaan dalam memeriahkan momen tahunan itu tetap akan digelar.
Seperti pertandingan sepak bola antarkabupaten atau Gubernur Cup, pertandingan bola volly, lomba pacu perahu tradisional, futsal, jalan sehat, tarik tambang, domino dan kegiatan lainnya.
"Kita juga lakukan malam keagungan melayu Jambi di gedung RCC Jambi, jadi di sana seniman dan budayawan Jambi akan beraksi. Kemudian ada juga kegiatan Telanai Expo, pergelaran pameran dan pasar rakyat serta hiburan rakyat," kata Ridham.
Untuk acara puncaknya sendiri, nantinya pada 6 Januari akan ada upacara dalam rangka HUT Provinsi Jambi dan dilanjutkan dengan rapat paripurna istimewa.
Namun sayangnya, jika sebelumnya malam menyambut tahun baru selalu digelar berbarengan dengan rangkaian kegiatan HUT Jambi, tapi tahun ini tidak dilaksanakan.
"Pemprov tidak akan melaksanakan kegiatan apapun di malam tahun baru nanti. Kita serahkan ke Pemkot Jambi saja yang mengelar acaranya," ujarnya.
Disebutkannya, alasan tidak digelarnya kegiatan acara malam tahun baru agar pengamanan oleh pihak Kepolisian dan Satpol-PP bisa terfokus disatu lokasi keramaian saja atau titik pengamanan tidak terpecah seperti tahun-tahun sebelumnya.
Ketika ditanya dimana lokasi acara malam tahun baru nanti, Ridham mengaku kemungkinan besar diselenggarakan Pemkot di eks Arena MTQ Jambi atau tepatnya di Taman Rimba.
"Biasanya di eks Arena MTQ, tapi semuanya kita serahkan ke Pemkot Jambi," katanya menambahkan.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2016
"Kita undang Mendagri ketika rapat paripurna istimewa HUT Jambi nanti," kata Sekretaris Daerah Provinsi Jambi, Ridham Priskap di Jambi, Jumat.
Dikatakan Sekda, meskipun kondisi keuangan Pemprov Jambi tidak begitu baik, rangkaian kegiatan dan perlombaan dalam memeriahkan momen tahunan itu tetap akan digelar.
Seperti pertandingan sepak bola antarkabupaten atau Gubernur Cup, pertandingan bola volly, lomba pacu perahu tradisional, futsal, jalan sehat, tarik tambang, domino dan kegiatan lainnya.
"Kita juga lakukan malam keagungan melayu Jambi di gedung RCC Jambi, jadi di sana seniman dan budayawan Jambi akan beraksi. Kemudian ada juga kegiatan Telanai Expo, pergelaran pameran dan pasar rakyat serta hiburan rakyat," kata Ridham.
Untuk acara puncaknya sendiri, nantinya pada 6 Januari akan ada upacara dalam rangka HUT Provinsi Jambi dan dilanjutkan dengan rapat paripurna istimewa.
Namun sayangnya, jika sebelumnya malam menyambut tahun baru selalu digelar berbarengan dengan rangkaian kegiatan HUT Jambi, tapi tahun ini tidak dilaksanakan.
"Pemprov tidak akan melaksanakan kegiatan apapun di malam tahun baru nanti. Kita serahkan ke Pemkot Jambi saja yang mengelar acaranya," ujarnya.
Disebutkannya, alasan tidak digelarnya kegiatan acara malam tahun baru agar pengamanan oleh pihak Kepolisian dan Satpol-PP bisa terfokus disatu lokasi keramaian saja atau titik pengamanan tidak terpecah seperti tahun-tahun sebelumnya.
Ketika ditanya dimana lokasi acara malam tahun baru nanti, Ridham mengaku kemungkinan besar diselenggarakan Pemkot di eks Arena MTQ Jambi atau tepatnya di Taman Rimba.
"Biasanya di eks Arena MTQ, tapi semuanya kita serahkan ke Pemkot Jambi," katanya menambahkan.
Editor : Ariyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2016