Jambi, Antarajambi.com - Kasus DBD dan Diare di dalam wilayah Kabupaten Batanghari kian meningkat salah satunya  disebabkan makanan yang dikonsumsi warga banyak mengandung lemak tinggi yang didominasi dengan santan, sehingga jika kurang kontrol terhadap makanan justru menimbulkan berbagai macam penyakit.

" Penyakit ini terjadi setelah usai lebaran  ini, terhadap keluhan penyakit ini terdeteksi pada seluruh Puskesmas di  Kabupaten Batanghari, bahwa warga banyak yang terkena penyakit DBD dan Diare," kata, Elfi Yenni, Plt Kepala Dinas Kesehatan Batanghari, Senin.

Ia mengatakan, selain keluhan penyakit tersebut, kebanyakan warga juga terkena penyakit batuk flu demam serta ISPA. Ini juga berdasarkan dari keterangan kunjungan warga yang di setiap Puskesmas.

" Sudah mencapai 30 persen warga terkena penyakit tersebut," ujarnya.

Menurut dia, tidak hanya itu dirinya juga menjelaskan bahwa tingginya kadar kolesterol lemak dan gula darah dapat berakibat pada penyakit jantung, diabetes dan darah tinggi.

Dan begitu juga penyakit lain yang diakibatkan perubahan pola makan seperti diare sakit maag, dan juga aktivitas selama liburan ini sangat tinggi sehingga membuat tubuh kita kelelahan. 

Ia menjelaskan, saat ini pihak Dinas Kesehatan Batanghari sudah mendapatkan laporan di setiap puskesmas dari hasil tersebut hampir setiap puskesmas mendominasi penderita diare.

Sementara itu, Saryanto, Kepala Puskesmas Durian Luncuk mengatakan, penyakit diare kebanyakan menyerang pada anak-anak. Terkait dengan penyakit pada anak ini juga yang terserang diare karena pola makan yang tidak dijaga. 

Pewarta: Heriyanto

Editor : Syarif Abdullah


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2017