Jambi,  (Antaranews Jambi) - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Jambi, berencana menggandeng konsultan olahraga independen untuk meningkatkan prestasi pada ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) di Papua tahun 2020 mendatang.

"Kita akan menggunakan jasa konsultan olahraga independen asal Australia, yakni Dr Greeg Wilson yang pernah dipakai oleh KONI Jawa Timur," kata Ketua Umum KONI Provinsi Jambi, Indra Armendaris di Jambi, Jumat.

Ia menegaskan, dengan menggandeng konsultan asing baru itu bukan berarti tidak percaya dengan kinerja pelatih pada setiap cabang olahraha (cabor), namun lebih pada mempercepat dan menemukan kesiapan atlet pelatda menjelang PON 2020.

Dengan adanya konsultan olaraga yang independen itu, nantinya dalam pemusatan pelatihan daerah (Pelatda), pihaknya akan menerapkan komposisi degradasi dan promosi bagi para atlet dari masing-masing cabor.

"Kami akan menerapkan komposisi degradasi-promosi, jadi nanti jangan salahkan kami kalau ada atlet yang dikeluarkan dari pelatda dan akan digantikan atlet lain yang lebih berprestasi," katanya.

Sesuai rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) Provinsi Jambi menargetkan dapat masuk peringkat 13 besar di PON Papua.

Dalam memenuhi target tersebut, pengurus KONI Provinsi Jambi juga membentuk tim satuan tugas pemusatan latihan daerah (Satgas Pelatda) jangka panjang untuk persiapan menghadapi ajang pesta olahraga empat tahunan di Indonesia itu.

"Ini mesti diadakan pelatda jangka panjang, sehingga masih ada kesempatan menggenjot atlet berprestasi sampai tiga tahun kedepan, Januari 2018 nanti sudah masuk pelatda dan kita sudah tidak bisa lagi menunggu," kata dia.

Selain itu pihaknya telah menghitung estimasi anggaran Pelatda untuk kebutuhan atlet, pelatih, asisten pelatih dan kebutuhan anggaran tenaga medis serta konsultan.

"Hitungan sementara untuk satu tahun biaya pelatda itu diperlukan Rp1 miliar lebih untuk 18 cabor unggulan dan berprestasi yang dipersiapkan untuk menyumbang emas," kata Indra menambahkan.


Pewarta: Gresi Plasmanto

Editor : Syarif Abdullah


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2017