Jambi (Antaranews Jambi) - Harga minyak sawit mentah (CPO) di Provinsi Jambi periode 23 Februari hingga 1 Maret 2018 mengalami kenaikan tipis Rp71 per kilogram atau dari Rp7.639 menjadi Rp7.710 per kilogram.

"Sama halnya untuk harga tandan buah segar (TBS) kelapa sawit, sedangkan untuk harga inti sawit terjadi penurunan pada periode kali ini," kata Pejabat Penetapan Harga TBS Sawit Provinsi Jambi R Dharmawan, di Jambi, Sabtu.

Menurut dia, harga inti sawit pada periode kali ini turun sebesar Rp225 per kilogram dari Rp6.378 per kilogram menjadi Rp6.153 per kg, dengan indeks yang dipakai 89,34 persen.

Sedangkan untuk harga TBS kelapa sawit naik tipis Rp4 per kilogram dari Rp1.393 per kilogram menjadi Rp1.402 per kilogram.

Berikutnya, harga TBS usia tanam tiga tahun yang ditetapkan untuk dua periode tersebut adalah Rp1.402 per kilogram, usia tanam empat tahun Rp1.498 per kilogram, usia tanam lima tahun Rp1.567 per kilogram, usia tanam enam tahun Rp1.632 per kg, dan usia tanam tujuh tahun Rp1.673/kg.

Kemudian, untuk usia tanam delapan tahun senilai Rp1.709 per kg, usia tanam sembilan tahun Rp1.742 per kg, usia tanam sepuluh sampai dengan 20 tahun Rp1.797/kg, usia 21-24 tahun Rp1.743 per kg, dan di atas 25 tahun Rp1.664 per kilogram.

Penetapan harga CPO, TBS, dan inti sawit merupakan kesepakatan tim perumus dalam satu rapat dihadiri para pengusaha, koperasi, dan kelompok tani sawit setempat.

Provinsi Jambi memiliki kebun kelapa sawit seluas 962.000 hektare yang tersebar pada sepuluh kabupaten, dengan produksi sekitar 1.000.000 ton per tahun.***

Pewarta: Nanang Mairiadi

Editor : Ariyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2018