Jambi (Antaranews Jambi) - Pertamina Marketing Operation Regional II Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel) menegaskan penyaluran gas elpiji tabung tiga kilogram di Provinsi Jambi sesuai dengan kuota yang diberikan pemerintah.

"Pertamina sudah menyalurkan elpiji tiga kilogram sesuai dengan alokasi kuota yang diberikan di Kabupaten Merangin, Kabupaten Kerinci, Kota Jambi dan seluruh kabupaten dan kota lain di Jambi," kata Pjs Region Manager Communication dan CSR Sumbagsel Taufikurachman dihubungi Antara, Kamis.

Pertamina Sumbagsel pada periode hingga Juli 2018 telah menyalurkan sebanyak 12.278.667 tabung elpiji tiga kilogram atau sekitar 1,8 persen lebih banyak dari kuota normal untuk Provinsi Jambi.

Khusus di Kabupaten Merangin lanjut Taufik, Pertamina juga telah menyalurkan sebanyak 962.560 tabung gas tiga kilogram atau sekitar 1,5 persen lebih banyak dari kuota normal.

Kemudian di Kabupaten Kerinci sebanyak 419.333 tabung atau sekitar 0,3 persen lebih banyak dari kuota normal. Sedangkan untuk Kota Jambi sebanyak 3.046.666 tabung tiga kilogram atau sekitar 0,1 persen lebih banyak dari kuota.

 "Jika melihat tren penyaluran, kami pastikan dari sisi operasional dan suplai tidak ada gangguan," katanya menjelaskan.

Selain itu Pertamina juga telah menambah fluktuatif pada Agustus dan September 2018 dengan total penyaluran penambahan tersebut mencapai 184.240 atau sekitar 290 persen dari penyaluran nornal harian untuk Provinsi Jambi.

Di Kabupaten Merangin terdapat penambahan sebanyak 9.520 tabung atau sekitar 200 persen dari penyaluran normal harian. Untuk Kabupaten Kerinci juga terdapat penambahan sebanyak 3.360 tabung atau sekitar 150 persen dari penyaluran normal harian.

"Khusus untuk Kota Jambi, Pertamina bahkan melakukan antisipasi penambahan fakultatif untuk memenuhi kebutuhan sebelum dan setelah Idul Adha," katanya lagi.

Total penambahan selama Bulan Agustus dan September untuk Kota Jambi sebanyak 39.200 tabung atau sekitar 240 persen penyaluran normal harian.

Selain penambahan fakultatif, Pertamina kata Taufik juga telah bekerja sama dengan pemerintah daerah setempat untuk melakukan operasi pasar disejumlah titik kabupaten dan kota di Jambi.

"Operasi pasar dilakukan dari tanggal 20 Agustus di 68 titik. Dari 38.080 tabung yang kami alokasikan, yang terserap sebanyak 29.270 tabung," katanya.

Untuk mendapatkan elpiji tiga kilogram, Taufik menyarankan sebaiknya masyarakat dapat membeli di pangkalan atau di SPBU resmi sehingga dapat dipastikan sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi (HET) dan stoknya pun tersedia.

"Pertamina terus mengingatkan bagi masyarakat yang mampu untuk dapat membeli elpiji non subsidi, yakni 12 kilogram dan Bright Gas 12 kilogram atau 5,5 kilogram," katanya menambahkan.***

Pewarta: Gresi Plasmanto

Editor : Dodi Saputra


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2018