Jambi (Antaranews Jambi)- Mahasiswa Fakultas Ekonomi Bisnis Universitas Jambi mengembangkan beberapa produk makanan lokal yang kini telah dipasarkan melalui pasar online malalui jejaring media sosial.

"Yang kami kembangkan ada tiga produk, yakni nanas goreng, kripik talas kladiks dan keripik pisang," kata Via mahasiswa FEB Universitas Jambi yang ikut dalam project tersebut, Rabu.

Produk makanan yang dihasilkan mahasiswa tersebut, ditampilkan dalam workshop Hak Kekayaan Intelektual (HKI) yang digelar Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas Jambi.

Untuk ketiga produk yang dihasilkan mahasiswa tersebut telah dikemas secara menarik dan bahkan diberi merek sendiri, antara lain Lokak Nanas Goreng Buah Tangan dari Petani, Kripik Talas Kladiks Chip dan Kripik Pisang dengan varian rasa "Keicoku".

"Untuk pemasaran, kami tidak kesulitan karena kami memanfaatkan jejaring media sosial, seperti instagram dan facebook," kata Via yang merupakan mahasiswa FEB semeseter tujuh itu.

Produk hasil inovasi mahasiswa tersebut bahan bakunya berasal dari petani lokal. Seperti untuk produk nanas goreng yang bahan bakunya dimiliki petani disentra perkebunan nanas di Muarojambi.

Selain produk yang dihasilkan mahasiswa, ada pula sejumlah produk lokal yang dihasilkan pelaku usaha kecil dan menengah (UKM).  

Sementara itu, Koordinator Pusat Studi LPPM Universitas Jambi Dwi Hartati mengatakan produk lokal yang ditampilkan itu merupakan hasil inovasi dari mahasiswa yang kemudian telah masuk komersialisasi.

"Dengan hasil produk lokal dari inovasi mahasiswa kita ini kita sinergikan dengan sentra HKI sehingga bisa menjadikan Untuk kemajuan Universitas Jambi," katanya menambahkan. ***



 

Pewarta: Gresi Plasmanto

Editor : Syarif Abdullah


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2018