Jambi (Antaranews Jambi) - Komandan Korem 042/Garuda Putih Kolonel Inf Dany Budiyanto mengingatkan anggota TNI di Jambi untuk tetap netral dalam menghadapi tahun politik 2019 dan hanya fokus membantu pengamanan serta ketertiban.
"Kita tetap netral dan ikut menyukseskan dan membantu keamanan dan ketertiban di wilayah masing-masing," katanya usai menjadi inspektur upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-73 TNI di lapangan Makorem 042/Gapu, Jumat.
Danrem menekankan agar prajurit TNI di jajarannya tidak berpihak pada kelompok manapun atau kelompok apapun di tahun politik 2019 mendatang baik pileg maupun pilpres.
Dijelaskannya, TNI adalah untuk rakyat, dimana TNI dilatih, dipersenjati dan ditingkatkan kesejahteraannya adalah semata-mata untuk kepentingan rakyat.
Danrem mencontohkan salah satu kegiatan TNI untuk rakyat, yakni cepat tanggap terhadap bencana alam seperti gempa dan sunami yang baru terjadi di Sulawesi Tengah. Dimana TNI hadir dan turun membantu kesulitan masyarakat agar bisa meringankan beban masyarakat dan memulihkan sarana dan prasarana masyarakat.
Contoh lain membantu pemerintah dalam penanganan kebakaran hutan dan lahan (karhutla), dimana TNI juga terlibat dalam aksi mencegah dan mengatasi karhutla.
"Dalam Pilkada TNI juga ikut terlibat dengan membcak-up pengamanan dan membantu kepolisian," ujarnya.
Sementara terkait peringatan HUT ke-17 TNI di Jambi, Korem 042/Gapu kata Danrem menggelar berbagai kegiatan seperti bakti sosial, pengobatan massal dan kegiatan sosial lainnya.
Usai upcara peringatan HUT TNI di Makorem 042/Gapu yang digelar setiap 5 Oktober itu, juga ditampilkan tarian kolosal daerah yang menceritakan perjalanan Orang Kayo Hitam (pendekar Jambi) yang ingin memperluas wilayah dengan melibatkan 50 orang pelajar dan anggota TNI.
Selain itu prajurit TNI dari kesatuan Batalyon Infantri Raider 142/Ksatria Jaya juga memperagakan beladiri Yongmodo dan antraksi gerakan ketangkasan seperti melompat melewati lingkaran api, lompat harimau dan memperagakan kekuatan tenaga dalam.***
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2018
"Kita tetap netral dan ikut menyukseskan dan membantu keamanan dan ketertiban di wilayah masing-masing," katanya usai menjadi inspektur upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-73 TNI di lapangan Makorem 042/Gapu, Jumat.
Danrem menekankan agar prajurit TNI di jajarannya tidak berpihak pada kelompok manapun atau kelompok apapun di tahun politik 2019 mendatang baik pileg maupun pilpres.
Dijelaskannya, TNI adalah untuk rakyat, dimana TNI dilatih, dipersenjati dan ditingkatkan kesejahteraannya adalah semata-mata untuk kepentingan rakyat.
Danrem mencontohkan salah satu kegiatan TNI untuk rakyat, yakni cepat tanggap terhadap bencana alam seperti gempa dan sunami yang baru terjadi di Sulawesi Tengah. Dimana TNI hadir dan turun membantu kesulitan masyarakat agar bisa meringankan beban masyarakat dan memulihkan sarana dan prasarana masyarakat.
Contoh lain membantu pemerintah dalam penanganan kebakaran hutan dan lahan (karhutla), dimana TNI juga terlibat dalam aksi mencegah dan mengatasi karhutla.
"Dalam Pilkada TNI juga ikut terlibat dengan membcak-up pengamanan dan membantu kepolisian," ujarnya.
Sementara terkait peringatan HUT ke-17 TNI di Jambi, Korem 042/Gapu kata Danrem menggelar berbagai kegiatan seperti bakti sosial, pengobatan massal dan kegiatan sosial lainnya.
Usai upcara peringatan HUT TNI di Makorem 042/Gapu yang digelar setiap 5 Oktober itu, juga ditampilkan tarian kolosal daerah yang menceritakan perjalanan Orang Kayo Hitam (pendekar Jambi) yang ingin memperluas wilayah dengan melibatkan 50 orang pelajar dan anggota TNI.
Selain itu prajurit TNI dari kesatuan Batalyon Infantri Raider 142/Ksatria Jaya juga memperagakan beladiri Yongmodo dan antraksi gerakan ketangkasan seperti melompat melewati lingkaran api, lompat harimau dan memperagakan kekuatan tenaga dalam.***
Editor : Syarif Abdullah
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2018