Jambi(Antaranews Jambi) - Program penyediaan sarana air minum dan sanitasi bagi masyarakat (Pamsimas) terus dijalankan oleh Pemerintah Kabupaten Sarolangun Provinsi Jambi, sekarang terbangun hingga ke pelosok desa, salah satunya saat ini telah terlaksana di Kecamatan Mandiangin wilayah timur atau Mandiangin dalam, daerah itu.
"Alhamdulillah Program Pamsimas ini sudah 85 persen masyarakat di Mandiangin dalam sudah teraliri air bersih dari target nasional yakni 75 persen," kata Kabid Cipta Karya (CK) Dinas PUPR Sarolangun Ollie Suryono ST, di Sarolangun, Kamis (7/2).
Ia mengatakan, hingga saat ini tercatat dikecamatan tersebut sudah 7 Desa yang sudah terbangun jaringan air bersih, masing-masing Desa Guruh Baru, Petiduran Baru, Sungai Butang, Butang Baru, Suka Maju, Jati Baru Mudo dan Desa Meranti Jaya.
Ia menyebut, bahwa pamsimas merupakan salah satu upaya pemerintah khususnya Bupati selaku kepala daerah menjawab keluhan masyarakat disini persoalan wilayah yang memang termasuk sulit mendapatkan air bersih.
"Oleh sebab itu, kita harapkan masyarakat mampu menjaga dan mengelolahnya dengan baik melalui kelompok swadaya yang sudah dibentuk," ujarnya.
Ia menjelaskan, dari jaringan yang sudah terpasang tersebut masyarakat harus serius dan tetap kompak dalam menjaga, mengelola dan mengembangkan Pamsimas yang telah dibangun itu.
"Intinya kami dari Pemerintah Daerah hanya mendorong dan menyiapkan serta memancing silahkan masyarakat mengembangkannya, sekali lagi tolong dikelolah dengan baik ini amanah pemerintah untuk masyarakat," katanya lagi.
Sementara itu, salah satu Kepala Desa yang menerima manfaat program air bersih tersebut, Desa Meranti Jaya, Bunandi mengaku sangat berterima kasih atas langkah yang telah dilakukan oleh pemerintah kabupaten dalam menjawab kebutuhan persoalan air bersih bagi warganya.
"Jujur saja, persoalan air bersih ini merupakan salah satu keluhan masyarakat disini pak, alhamdulillah insyaallah ini adalah jawabannya," kata Bunandi.
Pihaknya juga berterima kasih atas bantuan sambungan rumah (SR) yang berjumlah kurang lebih bisa menanggulangin kebutuhan air bersih hingga 100 rumah.
"Inysaallah pak, kami berkomitmen untuk mengelolah fasilitas ini dengan baik. Kalau memang nanti ada yang kurang saya dan masyarakat akan berembuk bagaimana caranya ini bisa terus berkembang," katanya menambahkan.***
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2019
"Alhamdulillah Program Pamsimas ini sudah 85 persen masyarakat di Mandiangin dalam sudah teraliri air bersih dari target nasional yakni 75 persen," kata Kabid Cipta Karya (CK) Dinas PUPR Sarolangun Ollie Suryono ST, di Sarolangun, Kamis (7/2).
Ia mengatakan, hingga saat ini tercatat dikecamatan tersebut sudah 7 Desa yang sudah terbangun jaringan air bersih, masing-masing Desa Guruh Baru, Petiduran Baru, Sungai Butang, Butang Baru, Suka Maju, Jati Baru Mudo dan Desa Meranti Jaya.
Ia menyebut, bahwa pamsimas merupakan salah satu upaya pemerintah khususnya Bupati selaku kepala daerah menjawab keluhan masyarakat disini persoalan wilayah yang memang termasuk sulit mendapatkan air bersih.
"Oleh sebab itu, kita harapkan masyarakat mampu menjaga dan mengelolahnya dengan baik melalui kelompok swadaya yang sudah dibentuk," ujarnya.
Ia menjelaskan, dari jaringan yang sudah terpasang tersebut masyarakat harus serius dan tetap kompak dalam menjaga, mengelola dan mengembangkan Pamsimas yang telah dibangun itu.
"Intinya kami dari Pemerintah Daerah hanya mendorong dan menyiapkan serta memancing silahkan masyarakat mengembangkannya, sekali lagi tolong dikelolah dengan baik ini amanah pemerintah untuk masyarakat," katanya lagi.
Sementara itu, salah satu Kepala Desa yang menerima manfaat program air bersih tersebut, Desa Meranti Jaya, Bunandi mengaku sangat berterima kasih atas langkah yang telah dilakukan oleh pemerintah kabupaten dalam menjawab kebutuhan persoalan air bersih bagi warganya.
"Jujur saja, persoalan air bersih ini merupakan salah satu keluhan masyarakat disini pak, alhamdulillah insyaallah ini adalah jawabannya," kata Bunandi.
Pihaknya juga berterima kasih atas bantuan sambungan rumah (SR) yang berjumlah kurang lebih bisa menanggulangin kebutuhan air bersih hingga 100 rumah.
"Inysaallah pak, kami berkomitmen untuk mengelolah fasilitas ini dengan baik. Kalau memang nanti ada yang kurang saya dan masyarakat akan berembuk bagaimana caranya ini bisa terus berkembang," katanya menambahkan.***
Editor : Syarif Abdullah
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2019