Komandan Korem 042/Gapu Kolonel Arh Elphis Rudy meninjau Pos Lintas Batas Negara (PLBN) dan Posko Kipur-1 Satgas Pamtas YR-408/Sbh di Mottain yang nantinya ikut dijaga prajurit gabungan di bawah Komando Batalyon Infanteri Raider (Yonif R) 142/Ksatria Jaya Korem 042/Gapu.
"Sebanyak 440 prajurit gabungan di bawah Komando Yonif R 142/Ksatria Jaya disiapkan menjaga ketahanan negara di perbatasan Republik Indonesia-Republik Demokratik Timor Leste (RDPL). Mereka direncanakan berangkat pada Minggu ke II Juli 2019," kata Elphis saat meninjau Pos Lintas Batas Negara (PLBN) dan Posko Kipur-1 Satgas Pamtas YR-408/Sbh tersebut.
Elphis tiba di bandara A.A Bere Tallo Atambua disambut langsung Dansatgas Pamtas RI-RDTL Yonif R-408/Sbh Mayor Inf Joni Eko Prasetyo dan Danyonif R-142/Kj Mayor Inf Ikhsanudin, pada Minggu (5/5).
"PLBN Mottain dan Posko Kipur-1 Satgas Pamtas YR-408/Sbh di Mottain adalah Pos Perbatasan RI-RDTL Sektor Barat, yang nantinya ditempati Satgas Yonif R 142/KJ menggantikan Satgas Yonif R-408/Sbh," kata Elphis menjelaskan.
Baca juga: Danrem 042/Gapu imbau masyarakat tidak picu konflik pascapemilu
Baca juga: Kapolda Jambi dan Danrem 042 Gapu lepas tim patroli gabungan
Didampingi Kasi Ops Letkol Inf Yudha Nugraha dan Danyonif R 142/KJ Mayor Inf Ikhsanudin serta Dansatgas Pamtas RI-RDTL YR-408/Sbh Mayor Inf Joni Eko Prasetyo, kunjungan Danrem 042/Gapu Kolonel Arh Elphis Rudy dalam rangka memastikan situasi kondisi di lapangan khususnya sektor yang ditempati prajurit dari Jambi tersebut.
Menurutnya, penugasan merupakan suatu kebanggaan dan kehormatan, karena belum tentu setiap satuan mendapatkan kesempatan terbaik tersebut.
"Kita harap mereka Yonif R 142 melaksanakan tugas dengan baik dan menghindari hal-hal yang tidak perlu dilakukan," katanya.
Elphis mengatakan prajurit yang melaksanakan tugas tanpa pelanggaran dan berhasil melaksanakan tugas telah berbuat yang terbaik demi keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
"Penugasan adalah kebanggaan dan kehormatan bagi seorang prajurit. Untuk itu jangan sia-siakan kesempatan karena tugas seperti ini belum tentu dilakukan oleh Yonif-Yonif lainnya," ujarnya.
Baca juga: Danrem 042/Gapu pimpin "Tactical Floor Game" jelang Pemilu
Baca juga: Danrem: pasar murah bantu masyarakat kurang mampu
Dengan melaksanakan tugas Patroli perbatasan bukanlah rutinitas belaka, tetapi tugas yang penuh rasa tanggung jawab yang besar. Dalam hal ini khususnya pengecekan patok-patok perbatasan yang ada di sepanjang perbatasan jangan sampai tergeser.
Elphis juga menekanan agar Satgas Yonif R 142/KJ dalam berinteraksi dengan masyarakat selalu menghormati adat istiadat dan kearifan lokal setempat, serta membantu kesulitan yang dihadapi masyarakat.
"Kepada satuan yang saat ini sedang bertugas agar selalu menjaga kekompakkan dan soliditas sehingga dapat memberikan kesan yang terbaik kepada masyarakat, dan tentunya sebagai prajurit TNI AD yang pada saat ini diberikan tugas dan amanah menjaga kedaulatan wilayah NKRI," kata Elphis menambahkan.***
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2019
"Sebanyak 440 prajurit gabungan di bawah Komando Yonif R 142/Ksatria Jaya disiapkan menjaga ketahanan negara di perbatasan Republik Indonesia-Republik Demokratik Timor Leste (RDPL). Mereka direncanakan berangkat pada Minggu ke II Juli 2019," kata Elphis saat meninjau Pos Lintas Batas Negara (PLBN) dan Posko Kipur-1 Satgas Pamtas YR-408/Sbh tersebut.
Elphis tiba di bandara A.A Bere Tallo Atambua disambut langsung Dansatgas Pamtas RI-RDTL Yonif R-408/Sbh Mayor Inf Joni Eko Prasetyo dan Danyonif R-142/Kj Mayor Inf Ikhsanudin, pada Minggu (5/5).
"PLBN Mottain dan Posko Kipur-1 Satgas Pamtas YR-408/Sbh di Mottain adalah Pos Perbatasan RI-RDTL Sektor Barat, yang nantinya ditempati Satgas Yonif R 142/KJ menggantikan Satgas Yonif R-408/Sbh," kata Elphis menjelaskan.
Baca juga: Danrem 042/Gapu imbau masyarakat tidak picu konflik pascapemilu
Baca juga: Kapolda Jambi dan Danrem 042 Gapu lepas tim patroli gabungan
Didampingi Kasi Ops Letkol Inf Yudha Nugraha dan Danyonif R 142/KJ Mayor Inf Ikhsanudin serta Dansatgas Pamtas RI-RDTL YR-408/Sbh Mayor Inf Joni Eko Prasetyo, kunjungan Danrem 042/Gapu Kolonel Arh Elphis Rudy dalam rangka memastikan situasi kondisi di lapangan khususnya sektor yang ditempati prajurit dari Jambi tersebut.
Menurutnya, penugasan merupakan suatu kebanggaan dan kehormatan, karena belum tentu setiap satuan mendapatkan kesempatan terbaik tersebut.
"Kita harap mereka Yonif R 142 melaksanakan tugas dengan baik dan menghindari hal-hal yang tidak perlu dilakukan," katanya.
Elphis mengatakan prajurit yang melaksanakan tugas tanpa pelanggaran dan berhasil melaksanakan tugas telah berbuat yang terbaik demi keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
"Penugasan adalah kebanggaan dan kehormatan bagi seorang prajurit. Untuk itu jangan sia-siakan kesempatan karena tugas seperti ini belum tentu dilakukan oleh Yonif-Yonif lainnya," ujarnya.
Baca juga: Danrem 042/Gapu pimpin "Tactical Floor Game" jelang Pemilu
Baca juga: Danrem: pasar murah bantu masyarakat kurang mampu
Dengan melaksanakan tugas Patroli perbatasan bukanlah rutinitas belaka, tetapi tugas yang penuh rasa tanggung jawab yang besar. Dalam hal ini khususnya pengecekan patok-patok perbatasan yang ada di sepanjang perbatasan jangan sampai tergeser.
Elphis juga menekanan agar Satgas Yonif R 142/KJ dalam berinteraksi dengan masyarakat selalu menghormati adat istiadat dan kearifan lokal setempat, serta membantu kesulitan yang dihadapi masyarakat.
"Kepada satuan yang saat ini sedang bertugas agar selalu menjaga kekompakkan dan soliditas sehingga dapat memberikan kesan yang terbaik kepada masyarakat, dan tentunya sebagai prajurit TNI AD yang pada saat ini diberikan tugas dan amanah menjaga kedaulatan wilayah NKRI," kata Elphis menambahkan.***
Editor : Syarif Abdullah
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2019