Kepolisian daerah (Polda) Jambi melibatkan 300 personil kepolisian dan jajaran untuk melaksanakan kegiatan Operasi Cipta Kondisi (Cipkon) untuk menjaga dan memberikan rasa aman kepada masyarakat menjelang pelantikan presiden dan wakil presiden RI pada 20 Oktober mendatang.

Kapolda Jambi Irjen Pol Muchlis AS di Jambi, Kamis mengatakan, saat ini pihaknya menurunkan sebanyak 300 personil Polri untuk melaksanakan operasi Cipkon di wilayah Provinsi Jambi menjelang pelantikan presiden dan wakil presiden, kegiatan itu dilakukan untuk memastikan Provinsi Jambi dalam keadaan aman dan kondusif.

"Saat ini kita sudah lakukan persiapan setiap hari menyiagakan personil yang melaksanakan cipta kondisi dengan melaksanakan kegiatan preemtif, patroli, pengecekan lapangan serta melakukan operasi kejahatan dalam rangka menjamin Provinsi Jambi dalam keadaan aman dan kondusif," kata Muchlis AS.

Sebelumnya gelar apel Operasi Cipta Kondisi dilakukan di halaman kantor Wali Kota Jambi dan dipimpin langsung oleh Dirreskrimum Polda Jambi Kombes Pol M Edi Faryadi yang dalam arahannya mengatakan, operasi Cipta Kondisi dilakukan terus menurus hingga presiden terpilih dilantik.

Ia juga berpesan agar Jambi pada saat pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih jangan sampai disusupi masalah. Seluruh anggota reserse, agar menguatkan jaringan apabila ada orang-orang yang menganggu lakukan langsung penindakan.

Pada apel Operasi Cipta Kondisi kali ini para anggota reserse tidak menggunakan baju dinas kepolisian, melainkan baju biasa seperti masyarakat awam dan untuk memberikan rasa aman terhadap warga Jambi pihak kepolisian melakukan patroli setiap harinya.

Pewarta: Nanang Mairiadi/Uli B Simbolon

Editor : Syarif Abdullah


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2019