Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Jambi Irjen Pol Firman Shantyabudi bersama beberapa pejabat utama,Kabid Humas serta Kapolres Tanjab Timur mengikuti kegiatan video conference atau vicon dengan Baharkam Polri terkait Satgas Penanganan Wabah Virus Corona atau  COVID-19.

Pada kegiatan itu Kapolda Jambi dan pejabat utama serta Kapolres dalam kegiatan itu mendengarkan arahan dari Satgas Penanganan COVID-19 yang tergabung dalam Satgas Aman Nusa Penanganan Covid-19 yang berlangsung di Mapolres Tanjab Timur, Kamis. Kapolda melakukan pemantauan dan  pengawasan penyebaran wabah corona atau COVID-19 di Kabupaten Tanjungjbung Timur.

Sementara itu Kabid Humas Polda Jambi, Kombes Pol Kuswahyudi Tresnadi mengatakan pada acara vicon itu terkait kegiatan Kapolda Jambi dalam pencegahan wabah virus corona di kabupaten tersebut dan kapolda mengikuti vicon Satgas Aman Nusa Penanganan COVID-19, untuk mengantisipasi penyebaran wabah virus corona tersebut.

Sementara itu data dari Satgas Penanganan COVID-19 Jambi, untuk jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) di Provinsi Jambi saat ini bertambah. Kali ini satu orang dokter dan empat perawat di RSUD Raden Mattaher berstatus ODP dan menjalani isolasi mandiri.

Hal ini dibenarkan Jurubicara Satgas penanganan COVID-19 Provinsi Jambi, Johansyah yang mengatakan satu orang dokter dan empat perawat masuk kategori ODP karena kelima orang tersebut sebelumnya telah melakukan kontak dengan pasien positif COVID-19, sebab mereka merawat pasien tersebut.

"Setelah kita contact tracing, baru diketahui. Ya ini karena mereka yang merawat," tandasnya.





 

Pewarta: Nanang Mairiadi

Editor : Syarif Abdullah


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2020