SKK Migas–KKKS Pertamina EP Asset 1 Jambi Field menyerahkan bantuan berupa  Alat Pelindung Diri (APD) yang dibutuhkan tenaga medis dalam penanganan COVID-19 di Provinsi Jambi khususnya di RSUD Raden Mattaher.

"KKKS Pertamina EP Asset 1 Jambi Field menyalurkan bantuan kepada para pemangku kepentingan daerah dan masyarakat dalam penanganan virus corona atau COVID-19 di Jambi,"  kata Jambi Field Manager, Gondo Irawan, melalui keterangan tertulisnya yang diterima, Jumat.

Pertamina EP merupakan anak perusahaan BUMN PT Pertamina (Persero)  mengelola lima Asset Lapangan Migas yang tersebar di sejumlah provinsi di Indonesia, KKKS Pertamina EP Asset 1Jambi Field tidak hanya melakukan kegiatan pencegahan dan penanggulangan di lingkungan internal perusahaan saja, namun juga menyalurkan bantuan kepada para pemangku kepentingan daerah dan masyarakat.

Penyerahkan bantuan APD kepada RSUD Raden Mattaher berupa 100 paket baju hazmat, 100 pasang sepatu booth, 100 kacamata google, 100 pasang sarung tangan steril, 100 pasang sarung tangan non steril, 100 pasang sarung tangan obgyn, 25 box masker N95 dan 10 box masker bedah.

"Perlengkapan APD yang kami serahkan ini merupakan hasil dari koordinasi dan komunikasi yang telah kami lakukan sebelumnya dengan SKK Migas dan pihak RSUD Raden Mattaher dan memang alat-alat ini sangat diperlukan oleh tenaga medis yang merupakan garda terdepan dalam penanganan pandemi COVID-19 yang tengah mewabah," kata Gondo.

Gondo Irawan mengungkapkan  kasus COVID-19 semakin cepat penyebarannya ini merupakan tanggung jawab bersama dalam penaganganannya, bukan hanya Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah namun juga menjadi tanggung jawab semua pihak termasuk pelaku usaha sesuai dengan kemampuan masing-masing dengan persetujuan anggaran yang diberikan pemerintah melalui SKK Migas.

Sementara itu Direktur RSUD Raden Mattaher Jambi, dr MHD Fery Kusnadi, SpOG menyampaikan ucapan terima kasih kepada SKK Migas dan KKKS Pertamina EP Asset 1 Jambi Field atas kepeduliannya terhadap keamanan dan keselamatan tenaga medis RSUD Raden Mattaher dalam menjalankan tugasnya. 

Fery juga mengungkapkan perlengkapan APD yang diberikan sangat membantu dan bermanfaat terlebih di tengah kondisi sulitnya mendapatkan barang-barang itu di pasaran, dengan adanya bantuan ini ia mengharapkan agar potensi risiko penularan Covid-19 bagi tenaga medis dapat diminimalisir.

"Tentunya kami bersyukur atas adanya bantuan dari SKK Migas –Pertamina EP ini. Bantuan yang sangat penting dan sangat dibutuhkan oleh para tenaga medis di RSUD Raden Mattaher," kata Fery.

Sementara itu SKK Migas Sumatera Bagian Selatan terus berkoordinasi intensif dengan Dinas Kesehatan Provinsi Jambi dengan mengutamakan bantuan-bantuan pencegahan persebaran virus COVID-19 di lingkungan dan masyarakat sekitar area operasi KKKS di beberapa Kabupaten/Kota di Provinsi Jambi.

SKK Migas dan KKKS yang beroperasi di wilayah provinsi Jambi secara serempak bergerak melakukan antisipasi kebutuhan di daerah sekitar operasi hulu migas dan seluruh kegiatan penyaluran bantuan ini akan diinformasikan kepada BPBD dan Dinas Kesehatan tingkat Provinsi, sebagai wujud koordinasi dan kebersamaan antar instansi/lembaga Pemerintah dalam penanganan persebaran virus corona.

"Hal ini perlu dilakukan agar kita semua dapat saling bahu membahu dan melengkapi kebutuhan yang ada, selain bantuan yang telah disampaikan KKKS Pertamina EP ini, KKKS tentunya lebih besar peranannya kepada masyarakat di lingkungan sekitar wilayah operasinya masing-masing sesuai dengan kemampuan dan anggaran yang disetujui oleh Pemerintah," kata Kepala SKK Migas Perwakilan Sumbagsel Adiyanto Agus Handoyo.



 

Pewarta: Nanang Mairiadi

Editor : Syarif Abdullah


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2020