Warga binaan pemasyarakatan (WBP) Lapas Kelas II B Tanjung Pandan, Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, melakukan silaturahmi tatap muka secara virtual dengan keluarga pada momentum Lebaran 2020.
"Kami memberikan alternatif layanan kunjungan diganti menjadi layanan kunjungan online dan dibuka layanan penitipan barang," kata Kepala Lapas Kelas II B Tanjung Pandan Romiwin Hutasoit di Tanjung Pandan, Senin.
Menurut dia, pihaknya menutup layanan kunjungan secara langsung, kemudian menggantinya dengan layanan panggilan video demi memberikan rasa aman kepada WBP terhadap bahaya penularan virus corona. Hal ini dilakukan sesuai dengan arahan Direktur Jenderal Pemasyarakatan.
"Apalagi, saat ini Belitung masih zona merah COVID-19," katanya.
Ia mengemukakan bahwa pihaknya juga menerapkan protokol kesehatan bagi keluarga WBP yang hendak menitipkan barang, seperti wajib menggunakan masker dan pemeriksaan suhu tubuh.
"Setiap barang yang dititipkan juga diperiksa dengan ketat mengikuti protokol kesehatan penanganan COVID-19," katanya.
Sementara itu, Kepala Seksi Binapi Giatja Lapas Kelas II B Tanjung Pandan Heri mengatakan bahwa pada hari yang sama sebanyak 30 WBP menggunakan fasilitas layanan kunjungan daring melalui panggilan video.
"Dibagi menjadi dua sesi jumlah pengunjung hari ini ada 53 orang dan WBP yang menggunakan layanan kunjungan online sebanyak 30 orang," katanya menjelaskan.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2020
"Kami memberikan alternatif layanan kunjungan diganti menjadi layanan kunjungan online dan dibuka layanan penitipan barang," kata Kepala Lapas Kelas II B Tanjung Pandan Romiwin Hutasoit di Tanjung Pandan, Senin.
Menurut dia, pihaknya menutup layanan kunjungan secara langsung, kemudian menggantinya dengan layanan panggilan video demi memberikan rasa aman kepada WBP terhadap bahaya penularan virus corona. Hal ini dilakukan sesuai dengan arahan Direktur Jenderal Pemasyarakatan.
"Apalagi, saat ini Belitung masih zona merah COVID-19," katanya.
Ia mengemukakan bahwa pihaknya juga menerapkan protokol kesehatan bagi keluarga WBP yang hendak menitipkan barang, seperti wajib menggunakan masker dan pemeriksaan suhu tubuh.
"Setiap barang yang dititipkan juga diperiksa dengan ketat mengikuti protokol kesehatan penanganan COVID-19," katanya.
Sementara itu, Kepala Seksi Binapi Giatja Lapas Kelas II B Tanjung Pandan Heri mengatakan bahwa pada hari yang sama sebanyak 30 WBP menggunakan fasilitas layanan kunjungan daring melalui panggilan video.
"Dibagi menjadi dua sesi jumlah pengunjung hari ini ada 53 orang dan WBP yang menggunakan layanan kunjungan online sebanyak 30 orang," katanya menjelaskan.
Editor : Syarif Abdullah
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2020