Sebanyak 150 anggota Satgas TNI Manunggal Masuk Desa (TMMD) ke-108 dari Kodim 0419/Tanjab mengikut tes cepat COVID-19 di Kuala Tungkal, Kabupaten Tanjungjabung Barat.

"Sebelum berangkat ke lokasi TMMD di Desa Labuhan Pring, Kecamatan Sadu, Kabupaten Tanjab Timur, seratus lima puluh prajurit TNI tersebut melaksanakan tes cepat," kata Dandim 0419/Tanjab Letkol Inf Erwan Susanto di Jambi Selasa.

Sebelumnya personel yang tergabung dalam Satgas TMMD dan akan berangkat ke sasaran sudah melaksanakan tes cepat dan pengecekan kesehatan serta kesiapan perlengkapan yang akan digunakan di lokasi.

Setelah pemeriksaan kesehatan, dilaksanakan dalam rangka persiapan pergeseran pasukan menuju lokasi sasaran TMMD.

"TMMD ini merupakan panggilan tugas yang harus dilaksanakan dengan tulus dan ikhlas, saya harap semuanya dapat menyadari akan tugas kita sebagai prajurit TNI," kata Erwan Susanto.

Dandim 0419/Tanjab berpesan kepada Satgas TMMD selama perjalanan untuk menjaga faktor keamanan, dan setibanya di lokasi nanti Satgas TMMD akan menempati rumah-rumah warga yang sudah disiapkan makan dan tempat tidur selama 30 hari ke depan sampai pelaksanaan TMMD selesai, sehingga diharapkan Satgas TMMD dapat menjaga sikap dan berbaur dengan masyarakat.

"TMMD sangat besar sekali manfaatnya bagi warga maka dari itu laksanakanlah tugas dengan maksimal, bagi personel yang mempunyai keahlian khusus di berbagai bidang di situlah penerapannya," katanya.

Sasaran TMMD bukan hanya fisik tetapi ada juga sasaran nonfisik seperti di bidang kesehatan, pendidikan, keagamaan dan lainnya.

Sementara itu pihak Pemkab Tanjab Timur melalui Bupati Romi Haryanto sangat mengapresiasi kegiatan TMMD dan seluruh Satgas yang akan di Berangkatkan ke TMMD ke-108.

Rencananya kegiatan dilakukan di Labuhan Pring sampai Sungai Benu dengan pembangunan yang akan dilakukan prajurit TNI di sana seperti membangun jalan sekitar 10 kilometer, bedah rumah, pembuatan sumur bor dan lain-lain.






 

Pewarta: Nanang Mairiadi

Editor : Syarif Abdullah


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2020