Seluruh outlet Bank Negara Indonesia (BNI) Cabang Jambi melayani program kredit Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) untuk pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM).

“Semua outlet melayani kredit tersebut, eksekusinya bisa langsung di outlet tersebut atau di referral ke Kantor Cabang dengan memaksimalkan sinergi antar unit, begitu juga untuk kabupaten dan kota lainnya di Provinsi Jambi," kata Pemimpin Bidang Pemasaran Bisnis BNI Cabang Jambi Herman Jansen B di Jambi, Rabu.

Seperti di Kabupaten Batanghari dapat langsung di eksekusi di outlet KCP Muara Bulian, Kabupaten Muara Jambi, di eskalasi atau referral ke Kantor Cabang Jambi.

Ada tiga produk kredit yang di tawarkan BNI Cabang Jambi dalam program pemulihan ekonomi nasional, diantaranya Kredit Usaha Rakyat (KUR) untuk pinjaman sampai dengan Rp500 juta. Selanjutnya BNI Wirausaha (BWU) untuk pinjaman di atas Rp500 juta hingga Rp1 milyar, dan kredit komersial untuk pinjaman di atas Rp1 milyar.

Sejak program tersebut di gulirkan pada Juli 2020, sudah ada 47 debitur atau pelaku UMKM yang melakukan pinjaman kepada BNI Cabang Jambi, di antaranya 2 debitur melalui produk pinjaman kredit komersial dan 45 debitur melalui produk KUR.

“Pinjaman oleh pelaku UMKM tersebut sumber dananya dari program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) bantuan dari pemerintah pusat yang di gulirkan kepada Himpunan Bank Negara dan BNI secara nasional mendapat alokasi sebesar Rp5 triliun,” kata Herman Jansen B.

Total pinjaman dari 47 debitur tersebut yakni Rp27,11 milyar, yakni Rp9,11 milyar dari KUR dan Rp18 milyar dari kredit komersial.

Sosialisasi yang dilakukan BNI Kantor Cabang Jambi terhadap program tersebut dengan memanfaatkan semua sumber daya yang ada.

“Iya, semua unit di BNI cabang Jambi ikut memasarkan program ini sehingga lebih terintegrasi,” kata Penyelia pemasaran Bisnis Banking BNI cabang jambi Gunawan Alfarisy.*

Pewarta: Muhammad Hanapi

Editor : Ariyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2020