Badan Penyelenggaraan Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Jambi berharap Pelayanan Administrasi Melalui Whatsapp (Pandawa) dapat mencegah penularan COVID-19.

"Layanan ini diharapkan dapat memutus mata rantai penyebaran COVID-19 supaya masyarakat tidak keluar rumah," kata Kabid Kepesertaan dan Pelayanan Peserta BPJS Kesehatan Cabang Jambi Hangga di Jambi, Kamis.

Pandawa BPJS Kesehatan mengimplementasikan seluruh pelayanan administrasi yang dapat diakses oleh peserta JKN-KIS melalui aplikasi WhatsApp.

Selain sebagai kanal pelayanan administrasi, Pandawa tersebut juga sebagai pengganti sementara di masa transisi, menjelang aplikasi mobile JKN dalam penyempurnaan.

Untuk memanfaatkan layanan administrasi melalui Pandawa, peserta JKN-KIS dapat mengirim pesan melalui nomor Whatsapp BPJS Kesehatan.

Setelah pesan dikirim, peserta akan dihubungi dan dilayani oleh petugas dari BPJS Kesehatan sesuai dengan kebutuhan layanan administrasi yang diinginkan.

Adapun format pengiriman pesan melalui Pandawa tersebut ditulis dengan mencantumkan nama peserta, nomor kartu JKN atau KTP, nomor telepon dan kode klasifikasi layanan.

"Hadirnya Pandawa ini diharapkan dapat memberi kemudahan bagi peserta JKN-KIS, karena bisa menyelesaikan proses administrasi kepesertaan melalui smartphone tanpa harus datang ke Kantor BPJS Kesehatan," kata Hangga.

Sementara itu, salah seorang peserta JKN-KIS di Jambi M Gusdi mengatakan, layanan Pandawa BPJS Kesehatan tersebut cukup mempermudah peserta mendapatkan layanan, karena dapat dilakukan di mana saja.

"Terutama di masa Pandemi COVID-19 seperti saat ini, harapannya BPJS Kesehatan dapat memberikan inovasi lainnya yang dapat mempermudah layanan bagi kepesertaan BPJS Kesehatan," kata M Gusdi.

Pewarta: Muhammad Hanapi

Editor : Syarif Abdullah


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2020