Kepala Biro Humas dan Protokol Setda Provinsi Jambi, Johanysah selaku Juru Bicara Gugus Tugas COVID-19 Provinsi Jambi menyatakan ada 40 orang tambahan pasien terkonfirmasi positif COVID-19 sehingga total 1.689 orang.

"Pemerintah pusat hari ini mengumumkan 40 orang tambahan  pasien terkonfirmasi positif COVID-19 asal Jambi," kata Johansyah, Selasa.

Sebanyak 40 orang tambahan pasien terkonfirmasi positif tersebut 12 orang asal Kabupaten Muarojambi, empat orang asal Kabupaten Tebo dan dua orang asal Kabupaten Kerinci. 

Kemudian 10 orang asal Kabupaten Tanjungjabung Barat yang kesemuanya diketahui positif berdasarkan hasil screening RDT reaktif KPU setempat.

Selanjutnya 10 orang asal Kabupaten Sarolangun yang semuanya adalah petugas penyelenggaran pemilu (KPPS) di Kabupaten Sarolangun.

Johansyah mengatakan semua petugas KPPS akan dilakukan rapid test dan jika reaktif dilanjutkan uji swab. Berdasarkan hasil sementara saat ini ada petugas yang positif.

"Ini merupakan diteksi dini terhadap petugas penyelenggara pemilu jelang pilkada serentak 2020," kata Johansyah.

Selain tambahan pasien terkonfirmasi positif, juga ada penambahan pasien sembuh sebanyak tujuh orang. Tiga orang asal Kabupaten Bungo, dua orang asal Kabupaten Muarojambi dan dua orang asal Kabupaten Batanghari.

Dengan tambahan 19 pasien sembuh, total pasien sembuh dari COVID-19 di Jambi sebanyak 1.203 orang.

Selain itu, kata Johansyah, ada satu tambahan pasien meninggal dunia sehingga total pasien meninggal sebanyak 36 orang. Satu pasien itu yakni pasien 1.650 seorang laki-laki usia 59 tahun asal Kabupaten Tebo. Pasien tersebut diketahui positif dari hasil screening RDT reaktif.

Johansyah selaku Juru Bicara Gugus Tugas Provinsi Jambi terus mengimbau masyarakat tetap jaga kesehatan selalu cuci tangan dan wajib menggunakan masker jika harus ke luar rumah.***


 

Pewarta: Dodi Saputra

Editor : Ariyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2020