Seorang tenaga kesehatan di Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar) Provinsi Jambi, Ny Hartati (55) yang menjabat Kepala Bidang Pelayanan RSUD Daud Arif Kualatungkal meninggal dunia setelah  terpapar COVID-19.

Kabar duka dari rumah sakit rujukan perawatan pasien COVID-19 di Kabupaten Tanjabbar tersebut dibenarkan oleh Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Tanjabbar, Taharuddin Tahir ketika dihubungi, Sabtu.

"Ya, meninggal dunia," kata Taharuddin.

Wanita paruh baya tersebut meninggal dunia pada Sabtu petang sekitar pukul 17.00 WIB saat dalam perawatan intensif di rumah sakit tempatnya mengabdi itu.

Karena berstatus terkonfirmasi positif COVID-19, menurut Taharuddin yang juga Kepala Dinas Kominfo Tanjabbar itu  maka pemulasaraan dan pemakaman jenazah yang bersangkutan dilakukan oleh pihak rumah sakit dengan menggunakan prosedur penanganan COVID-19.

Sementara itu berdasarkan data dari Satgas Penanganan COVID-19 Provinsi Jambi, untuk Kabupaten Tanjabbar pada Sabtu (30/1) tidak ada penambahan pasien terkonfirmasi positif.

Namun demikian, sejak dua hari lalu Kabupaten Tanjabbar masuk zona merah atau daerah tingkat kerentanan tinggi.

Penambahan pasien terkonfirmasi positif di Provinsi Jambi pada  Sabtu (30/1) sebanyak 44 orang. Terbanyak penambahan dari Kabupaten Batanghari sebanyak 18 orang, disusul Kota Jambi 14 orang, Kabupaten Merangin 9 orang dan kabupaten Muarojambi 3 orang.

Selain itu terdapat sebanyak 42 pasien sembuh dari COVID-19.

Pewarta: Syarif Abdullah

Editor : Syarif Abdullah


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2021