Fabio Quartararo mencuri kemenangan di Grand Prix Doha, Sirkuit Losail, Qatar pada Minggu malam, setelah mematahkan upaya rookie Jorge Martin yang nyaris tampil dominan di balapan seri kedua MotoGP 2021.
Kendati demikian, kru tim satelit Ducati itu tetap melakukan selebrasi mendapati kedua pebalapnya mampu finis podium hari itu.
Baca juga: Rookie Jorge Martin buat kejutan dengan pole position GP Doha
Baca juga: Rebut pole position GP Doha, Martin kenang jasa Espargaro dan Vinales
Sedangkan bagi kubu tim Monster Energy Yamaha, kemenangan Quartararo itu mengulangi kesuksesan rekan satu timnya, Maverick Vinales yang menjuarai sesi pembuka akhir pekan lalu, membawa tim pabrikan Iwata itu kembali menjadi raja di Sirkuit Losail.
Vinales telat panas di start, dan sempat melorot tujuh posisi di P10 di awal lomba, meski akhirnya mampu finis P5.
Martin seakan tak tergoyahkan dan di ambang merebut kemenangan pertamanya di MotoGP setelah tampil perkasa memimpin balapan sejak start.
Namun, siapa sangka dengan lima lap tersisa, pebalap Spanyol itu kehilangan posisinya untuk pertama kali ketika Quartararo merangsek ke depan setelah membangun kecepatannya menyusul start yang buruk.
Sang pebalap Prancis mampu menjaga bannya dengan baik untuk melesat meninggalkan rival-rivalnya hingga finis 1,457 detik di depan kompatriotnya, demikian laman resmi MotoGP.
Baca juga: GP Doha: Quartararo puncaki FP3 yang berangin dan berdebu
Baca juga: Daya cengkeram ban belakang masih jadi masalah utama Rossi di Qatar
Setelah dua hasil runner-up, Zarco untuk sementara memimpin klasemen pebalap dengan raihan 40 poin, unggul tipis dari Quartarao dan Vinales yang sama-sama mengoleksi 36 poin.
Alex Rins harus kehilangan peluang finis podium menyusul serangan larut Quartararo. Sang pebalap Suzuki Ecstar itu mengamankan poin di P4, sedangkan rekan satu timnya, juara dunia bertahan Joan Mir, finis P7.
Memasuki paruh kedua lomba, Ducati mendapati empat pebalapnya di peringkat lima besar setelah Francesco Bagnaia dan Jack Miller melancarkan serangan.
Namun, Miller dibuat frustasi oleh Mir setelah keduanya terlibat dua kali senggolan sehingga kedua pebalap kehilangan beberapa posisi dan melewatkan peluang untuk bertarung di tiga teratas.
Bagnaia membuat kesalahan fatal ketika melebar di tikungan, terlempar dari perebutan podium dan finis P6, sedangkan Miller cukup kecewa di P9, satu posisi di belakang Brad Binder dari tim KTM Factory Racing.
Grand Prix Doha merupakan balapan kedua yang digelar secara beruntun di Qatar sebagai seri pembuka musim.
Juara dunia delapan kali Marc Marquez masih menjalani pemulihan cedera tulang humerus dan untuk sementara bangkunya di tim Repsol Honda diisi oleh test rider Stefan Bradl.
Marquez akan menjalani tes medis selanjutnya jelang seri ketiga yang akan berlangsung di Portimao, Portugal pada 16-18 April nanti.
Baca juga: Duet tim Pertamina Mandalika SAG klaim P15 dan P21 kualifikasi GP Doha
Baca juga: Bendsneyder amankan poin bagi tim Pertamina Mandalika SAG
Baca juga: Grand Prix MotoGP Doha: Ujian kedua di Qatar
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2021