![pinterest](https://pinterest.com/pin/create/button/?url=https://jambi.antaranews.com/berita/468497/my-bee-sweet-honey-madu-manis-asam-dari-tanjabbar&media=https://cdn.antaranews.com/cache/1200x800/2021/09/22/bee.jpg&description="My Bee Sweet Honey" madu manis asam dari Tanjabbar){kind=link}
Usaha madu lebah ternak dengan cita rasa manis asam seperti aren menjadi ciri khas madu "My Bee Sweet Honey" Tanjung Jabung Barat Tanjabbar Provinsi Jambi.
“Ini merupakan jenis madu ternak yang didapat dari para peternak lebah di daerah Tanjung Jabung Barat, rasanya cenderung manis asam dengan sedikit rasa seperti aren”, kata pemilik usaha rumahan "My Bee Sweet Honey" Ditya, di Kuala Tungkal Kabupaten Tanjabbar, Selasa.
Ditya mengatakan munculnya ide usaha "My Bee Sweet Honey" ini bermula dari kegelisahan melihat banyaknya industri kreatif yang menjual madu di daerahnya namun harga yang ditawarkan masih cukup relatif tinggi. Sehingga ia berinisiatif untuk menjual madu yang banyak khasiat dan manfaat namun tetap bisa terjangkau oleh masyarakat luas.
Ditya yang saat ini sedang menempuh pendidikan di Jurusan Ekonomi Syariah STAI An-Nadwah Kuala Tungkal juga mengatakan bahwa selain memiliki potensi perikanan, madu juga mempunyai potensi yang baik untuk digali.
Madu "My Bee Sweet Honey" didapatkan dari peternak lebah yang ada di Tanjung Jabung Barat.
“Saya bekerja sama dengan peternak lebah di daerah saya, mereka yang memanen, kami yang membeli,” kata Ditya.
Produk madu "My Bee Sweet Honey" pun sudah memiliki izin usaha dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan serta Dinas Kesehatan Tanjung Jabung Barat berupa izin Produksi Industri Rumah Tangga.
Untuk proses pemasarannya sendiri dilakukan dengan menggunakan media sosial seperti Instagram, Facebook, WhatsApp dan juga secara manual yaitu dari mulut ke mulut.
"Karena usaha ini baru dirintis dan dimulai, maka baru memasarkannya lewat media sosial, Instagram, Facebook, WhatsApp. Kami juga memberi tahu dari mulut ke mulut,” kata Ditya.
Keunggulan dari madu ini adalah selain rasanya yang khas, tentunya memiliki manfaat dan khasiat yang baik serta harga yang ekonomis untuk semua kalangan.
"Seperti yang kita ketahui madu kan dihasilkan oleh lebah dan rasanya bermacam-macam, tergantung jenis nektar pohon apa yang dihinggapi lebah, untuk rasa khas madu ini karena lebah-lebah tersebut mengambil nektar dari pohon akasia dan pohon sawit, jadi cenderung manis asam dengan cita rasa seperti aren," kata Ditya menambahkan.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2021
“Ini merupakan jenis madu ternak yang didapat dari para peternak lebah di daerah Tanjung Jabung Barat, rasanya cenderung manis asam dengan sedikit rasa seperti aren”, kata pemilik usaha rumahan "My Bee Sweet Honey" Ditya, di Kuala Tungkal Kabupaten Tanjabbar, Selasa.
Ditya mengatakan munculnya ide usaha "My Bee Sweet Honey" ini bermula dari kegelisahan melihat banyaknya industri kreatif yang menjual madu di daerahnya namun harga yang ditawarkan masih cukup relatif tinggi. Sehingga ia berinisiatif untuk menjual madu yang banyak khasiat dan manfaat namun tetap bisa terjangkau oleh masyarakat luas.
Ditya yang saat ini sedang menempuh pendidikan di Jurusan Ekonomi Syariah STAI An-Nadwah Kuala Tungkal juga mengatakan bahwa selain memiliki potensi perikanan, madu juga mempunyai potensi yang baik untuk digali.
Madu "My Bee Sweet Honey" didapatkan dari peternak lebah yang ada di Tanjung Jabung Barat.
“Saya bekerja sama dengan peternak lebah di daerah saya, mereka yang memanen, kami yang membeli,” kata Ditya.
Produk madu "My Bee Sweet Honey" pun sudah memiliki izin usaha dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan serta Dinas Kesehatan Tanjung Jabung Barat berupa izin Produksi Industri Rumah Tangga.
Untuk proses pemasarannya sendiri dilakukan dengan menggunakan media sosial seperti Instagram, Facebook, WhatsApp dan juga secara manual yaitu dari mulut ke mulut.
"Karena usaha ini baru dirintis dan dimulai, maka baru memasarkannya lewat media sosial, Instagram, Facebook, WhatsApp. Kami juga memberi tahu dari mulut ke mulut,” kata Ditya.
Keunggulan dari madu ini adalah selain rasanya yang khas, tentunya memiliki manfaat dan khasiat yang baik serta harga yang ekonomis untuk semua kalangan.
"Seperti yang kita ketahui madu kan dihasilkan oleh lebah dan rasanya bermacam-macam, tergantung jenis nektar pohon apa yang dihinggapi lebah, untuk rasa khas madu ini karena lebah-lebah tersebut mengambil nektar dari pohon akasia dan pohon sawit, jadi cenderung manis asam dengan cita rasa seperti aren," kata Ditya menambahkan.
Editor : Syarif Abdullah
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2021