Bidang Profesi dan Pengamanan (Bid Propam) Polda Jambi memeriksa 10 personel Polres Batanghari terkait tahanan  kabur dari sel Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA)  Sungai Buluh, Kabupaten Batanghari.

Kabid Humas Polda Jambi Kombes Pol Mulia Prianto di Jambi, Kamis, mengatakan 10  personel Polres Batanghari saat ini masih menjalani pemeriksaan.

Akibat kelalainya anggota Polres Batanghari yang mengakibatkan 24 tahanan kabur dan hingga saat ini, Tim gabungan Resmob Polda Jambi dan Polres Batanghari telah berhasil menangkap kembali 13 orang tahanan Polres Batanghari yang kabur pada Senin dini hari (15/11).

Saat ini tinggal 11 orang tahanan lagi  masih dalam pencarian oleh tim gabungan dari Polda Jambi dan Polres Batanghari.

13 tahanan yang sudah kembali  itu terdiri enam orang tahanan telah berhasil ditangkap kembali dan tujuh orang tahanan menyerahkan diri atau diserahkan oleh pihak keluarga.  Mereka sudah diamankan di rutan Polda Jambi.

Data dari kepolisian identitas tahanan Polres Batanghari yang sudah diamankan sebanyak 13 orang dari 24 tahanan yang kabur, yang pertama Rahmat Dwi Putra bin Suhendra atas kasus narkoba menyerahkan diri, kedua Rendi Danuarta bin Manap (Narkoba), ketiga Riadi alias Puyuk bin Sazili (Narkoba), keempat Syahrur Rizqi bin M Nursin (Narkoba), kelima Al Amin bin M Awi (Narkoba).

Kemudian keenam ada Gunawan alias Agun bin Sarip dalam kasus narkoba, ketujuh Deden Ariandi Prayoga bin Sugiono (narkoba), Kedelapan ada Juan Veron bin Bastian (narkoba), kesembilan M Revaldo bin Zulkaisam (narkoba), Resgianto alias Gawu bin Rajono (titipan JPU), ke-11 Iwan Septiawan bin Suryadi (titipan jaksa atau Kejari Batanghari), Arri Sakti bin Suryadi (narkoba) dan Antonius Virgo alias Pendi bin Zawawi (Illegal driling)

Sedangkan tahanan yang belum ditangkap berjumlah 11 orang dan data mereka adalah Ito Wahyudi bin Hamzah (tahanana hakim), Dedek Veron bin Bastian (narkoba), Fransiscus Xaperius Rio anak Piktor Arus Petrus (narkoba), Rikhy Evalino Akbar bin Ismail (narkoba), Mat Tarjamin bin Matna (Ilog), Eggy S Bentala bin Rahmat Gamalsia (narkoba), M Sobri Harahap bin Duski Mirja (narkoba), Yunus bin Efendi (narkoba), Ledi Azwar bin Hamzah (narkoba), Sodikun bin Suparman (driling), Joko Purnomo bin Tulus (driling).



 

Pewarta: Nanang Mairiadi

Editor : Syarif Abdullah


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2021