Akses jalan yang belum memenuhi standar di Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Provinsi Jambi menyebabkan harga tandan buah segar (TBS) kelapa sawit di daerah itu turun. 

"Untuk di Kabupaten Tanjab Barat terdapat perbedaan harga sawit dengan daerah lain, hal itu dikarenakan akses jalan yang rusak parah membuat pemilik ram kelapa sawit menurunkan harga," kata Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Jambi Agusrizal di Jambi, Kamis. 

Buruknya akses jalan di daerah itu kerap membuat angkutan TBS kelapa sawit terpuruk, sehingga menyebabkan kerugian terhadap pemilik Ram kelapa sawit. 

Saat ini harga TBS kelapa sawit di daerah itu masih berada di bawah Rp2.000 per kilogram. Sementara itu pasaran harga TBS kelapa sawit di Provinsi Jambi saat ini berada di angka Rp2.470 per kilogram. 

Agusrizal menjelaskan masih rendahnya harga TBS kelapa sawit di Provinsi Jambi disebabkan harga sawit di pasar dunia juga belum stabil, sehingga berdampak terhadap harga sawit di daerah. 

Petani kelapa sawit di Tanjab Timur Sidik Cahyono mengatakan kenaikan harga TBS kelap sawit tidak seimbang dengan penurunan. Dijelaskan-nya, jika harga TBS kelapa sawit turun sebesar Rp200 per kilogram, dan saat harga naik hanya Rp100 per kilogram. 

"Terkadang harga sawit turun Rp200, saat naik kembali hanya Rp100, sehingga tidak seimbang, harapan kita harga sawit bisa naik dengan lebih stabil," kata Sidik Cahyono.

Sementara itu, harga TBS kelapa sawit berdasarkan usia pada minggu ini di Provinsi Jambi cukup bervariatif. Untuk TBS kelapa sawit usia tiga tahun per kilogram sebesar Rp1.940, usia empat tahun sebesar Rp2.061, usia lima tahun sebesar Rp2.157. Kemudian TBS kelapa sawit usia enam tahun sebesar Rp2.248 per kilogram, usia tujuh tahun sebesar Ro2.305 dan usia delapan tahun sebesar Rp2.353. 

Selanjutnya TBS kelapa sawit usia sembilan tahun sebesar Rp2.400 per kilogram, usia 10-20 tahun sebesar Rp2.471, usia 21-24 tahun Rp2.395 dan sawit usia 25 tahun ke atas sebesar Rp2.283 per kilogram. 

Pewarta: Muhammad Hanapi

Editor : Syarif Abdullah


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2022