Satreskrim Polresta Jambi pastikan menindak tegas  anggota geng motor  yang beraksi membuat keresahan waga serta mengganggu keamanan, ketertiban masyarakat.

"Sampai saat ini Polresta Jambi bersama Ditreskrimum Polda Jambi telah menangkap 13 anggota geng motor dengan barang bukti puluhan senjata tajam berbagai jenis seperti clurit, pedang panjang yang diamankan dari para pelaku dan aksi mereka telah melukai beberapa orang korban dalam beberapa pekan terakhir ini," kata Kasat Reskrim Polresta Jambi, Kompol Afrito Marbaro, di Jambi Rabu.

Aksi kelompok atau geng motor di Kota Jambi kini kembali marak dan telah meresahkan warga hingga ada korban luka akibat aksi mereka di malam hari.

Ditreskrimum Polda Jambi bersama Reskrim Polresta Jambi pada Selasa malam (21/6) kembali berhasil mengamankan sembilan orang anggota geng motor yang beberapa kali melakukan aksinya pada beberapa Tempat Kejadian Perkara (TKP). 

 TKP yang pertama di Sijenjang dan TKP kedua di Jalan Soemantri Brojonegoro Kota Jambi tepatnya di depan hotel Swis-Bell dimana korbannya mengalami luka bacokan di bagian kepala dan tangan akibat senjata tajam pelaku.

Mereka melakukan aksinya bersama sama mencari korban secara acak. Target nya remaja seusia mereka yang mengendarai kendaraan bermotor di malam hari.

Kompol Afrito menjelaskan, polisi terlebih dahulu mengamankan delapan orang pelaku geng motor dan dari hasil pengembangan polisi kembali berhasil mengamankan satu orang pelakunya.

Kesembilan pelaku tersebut yaitu IRP, BrBH, Dewa, LP, Aldi, Rdt, MN, AH dan IFP.

"Kita juga masih memburu rekan-rekan pelaku lainnya yang berjumlah delapan orang lagi yang jadi anggota geng motor anarkis itu," kata Afrito.

Hasil pendataan dari kepolisian bahwa usia para pelaku ini masih di bawah umur berusia 14 tahun sampai 16 tahun yang didominasi masih pelajar. Tercatat hanya ada dua orang yang sudah cukup umur yang diduga menjadi otak aksi brutal tersebut.

"Untuk motifnya sendiri merupakan mencari jati diri, yang kita amankan ini semuanya pemain baru dan total yang sudah berhasil kita diamankan sebanyak 13 orang," kata Kasat Reskrim Polresta Jambi, Kompol Afrito Marbaro.

Sementara itu Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Jambi Kompol Handres mengimbau kepada masyarakat agar tidak berkeliaran di malam hari apabila tidak penting sama sekali, karena kelompok ini masih ada berkeliaran di luar, dan masih dalam pengejaran Polisi.

"Ingat sasaran mereka warga-warga yang berkeliaran malam hari atau mereka yang sedang asik nongkrong dan kita akan terus mengejar mereka  dan polisi akan menindak tegas pelaku," kata Kompol Handres.




 

Pewarta: Nanang Mairiadi

Editor : Syarif Abdullah


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2022