Tim SAR dari Kantor Pencarian dan Pertolongan serta Badan Penanggulangan Bencana Daerah pada Senin melanjutkan upaya untuk menemukan seorang warga yang pada Minggu (10/7) dilaporkan tenggelam di bagian Sungai Batanghari di daerah Mersam, Kabupaten Batanghari, saat menyeberangi sungai menggunakan perahu.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Jambi Kornelis mengatakan bahwa tim SAR gabungan menyisir area sungai untuk menemukan pemuda berusia 16 tahun yang tenggelam di Sungai Batanghari.
"Kami akan memaksimalkan pencari di hari kedua ini agar jasad korban bisa ditemukan," katanya.
Kantor Pencarian dan Pertolongan mengerahkan tim SAR untuk melakukan pencarian setelah menerima laporan mengenai tenggelamnya seorang remaja di bagian Sungai Batanghari di wilayah Desa Kembang Paseban, Kecamatan Mersam.
Remaja yang tidak bisa berenang itu terseret arus dan tenggelam di Sungai Batanghari setelah perahu yang dia gunakan bersama temannya untuk menyeberangi sungai bocor pada Minggu (10/7).
"Pada Minggu sore tim Basarnas Jambi menuju lokasi pada pukul 19.50 WIB dengan membawa peralatan seperti rubber boat (perahu karet 40 PK, truck rescue (truk penyelamat), peralatan water rescue (penyelamatan di air), peralatan medis, dan peralatan komunikasi, dan langsung melakukan pencarian, namun tidak menemukan korbannya," kata Kornelis.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2022
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Jambi Kornelis mengatakan bahwa tim SAR gabungan menyisir area sungai untuk menemukan pemuda berusia 16 tahun yang tenggelam di Sungai Batanghari.
"Kami akan memaksimalkan pencari di hari kedua ini agar jasad korban bisa ditemukan," katanya.
Kantor Pencarian dan Pertolongan mengerahkan tim SAR untuk melakukan pencarian setelah menerima laporan mengenai tenggelamnya seorang remaja di bagian Sungai Batanghari di wilayah Desa Kembang Paseban, Kecamatan Mersam.
Remaja yang tidak bisa berenang itu terseret arus dan tenggelam di Sungai Batanghari setelah perahu yang dia gunakan bersama temannya untuk menyeberangi sungai bocor pada Minggu (10/7).
"Pada Minggu sore tim Basarnas Jambi menuju lokasi pada pukul 19.50 WIB dengan membawa peralatan seperti rubber boat (perahu karet 40 PK, truck rescue (truk penyelamat), peralatan water rescue (penyelamatan di air), peralatan medis, dan peralatan komunikasi, dan langsung melakukan pencarian, namun tidak menemukan korbannya," kata Kornelis.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2022