Dua orang jamaah haji dari kloter 10 BTH (Batam) asal Jambi reaktif setelah menjalani tes antigen setiba di Bandara Sultan Thaha Jambi, Minggu (7/8).
Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas III Jambi, Ali Isha Wardhana, Minggu (7/8) mengatakan, setelah menjalani tes antigen terdapat dua jamaah yang positif yakni jamaah asal Kota Jambi dan Kerinci.
"Dua orang terdiri dari satu jamaah perempuan dari Kerinci dan satu laki-laki dari jamaah Kota Jambi," kata Ali Isha..
Dia mengatakan, jamaah yang reaktif dari tes antigen ini sudah melakukan tes "Polimerase Chain Reaction" (PCR) oleh Labkesda Jambi. Namun untuk hasilnya belum dapat diketahui.
"Hasilnya mungkin besok, nanti ada laporan dari Labkesda," terangnya.
Selanjutnya kedua jamaah haji yang reaktif ini tetap dipulangkan ke daerah asal masing-masing dengan prosedur yang berbeda menggunakan kendaraan terpisah dengan jamaah lainnya.
"Tetap didampingi dengan petugas daerah, mereka melakukan isolasi mandiri," terangnya.
Kondisi kedua jamaah ini, kata dia, dalam kondisi sehat dan tidak ada gejala.
"Sama kayak jamaah haji lainnya, nggak ada gejala," katanya.
Pada kloter 10 ini, jamaah haji asal Jambi berjumlah 453 orang yang terdiri dari jamaah asal Kerinci 121, Kota Sungai Penuh 47 orang, Batanghari satu orang, Kabupaten Tanjung Jabung Barat 136 orang, Tanjung Jabung Timur 24 orang dan Kota Jambi sebanyak 118 orang serta petugas sebanyak enam orang.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2022
Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas III Jambi, Ali Isha Wardhana, Minggu (7/8) mengatakan, setelah menjalani tes antigen terdapat dua jamaah yang positif yakni jamaah asal Kota Jambi dan Kerinci.
"Dua orang terdiri dari satu jamaah perempuan dari Kerinci dan satu laki-laki dari jamaah Kota Jambi," kata Ali Isha..
Dia mengatakan, jamaah yang reaktif dari tes antigen ini sudah melakukan tes "Polimerase Chain Reaction" (PCR) oleh Labkesda Jambi. Namun untuk hasilnya belum dapat diketahui.
"Hasilnya mungkin besok, nanti ada laporan dari Labkesda," terangnya.
Selanjutnya kedua jamaah haji yang reaktif ini tetap dipulangkan ke daerah asal masing-masing dengan prosedur yang berbeda menggunakan kendaraan terpisah dengan jamaah lainnya.
"Tetap didampingi dengan petugas daerah, mereka melakukan isolasi mandiri," terangnya.
Kondisi kedua jamaah ini, kata dia, dalam kondisi sehat dan tidak ada gejala.
"Sama kayak jamaah haji lainnya, nggak ada gejala," katanya.
Pada kloter 10 ini, jamaah haji asal Jambi berjumlah 453 orang yang terdiri dari jamaah asal Kerinci 121, Kota Sungai Penuh 47 orang, Batanghari satu orang, Kabupaten Tanjung Jabung Barat 136 orang, Tanjung Jabung Timur 24 orang dan Kota Jambi sebanyak 118 orang serta petugas sebanyak enam orang.
Editor : Syarif Abdullah
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2022