Gubernur Jambi Al Haris bernyanyi lagu dangdut untuk menghibur masyarakat yang  menyaksikan Pawai Pembangunan dalam rangka memeriahkan HUT Ke-77 RI  di depan rumah dinasnya di Kota Jambi, Kamis. 

Masyarakat spontan langsung mendekati panggung dan ikut bergoyang mengikuti irama lagu dangdut yang dinyanyikan Gubernur Haris.

Selain itu Gubernur Jambi dan pejabat Pemprov Jambi yang hadir  tampak memberikan saweran uang kepada warga yang ada di sekitar panggung.

Usai  pawai pembangunan Gubernur Haris mengatakan pawai itu dalam rangka memeriahkan HUT ke-77 RI , selain pawai pembangunan juga masih banyak rangkaian acara lainnya.

Gubernur  melihat animo masyarakat banyak sekali sehingga sejak awal sudah dilakukan pembatasan jumlah peserta pawai dimana pada kali ini hanya ada sekitar 135 rombongan termasuk mobil hias.

Sementara itu acara pawai pembangunan memeriahkan  HUT RI disambut oleh masyarakat Jambi yang hadir dari sejak pagi hari hingga selesai acara pawai tersebut.

Dalam dua tahun terakhir semenjak kasus COVID-19 melanda, penyelenggaraan pawai tahunan sempat terhenti dan kini, masyarakat dapat kembali menikmati keseruan acara pawai seperti biasanya.

"Saya sangat antusias untuk mengikuti pawai dalam memperingati Kemerdekaan Republik Indonesia kali ini di mana saya dapat kembali mengingat memori-memori masa kecil saya ketika saya datang kemari bersama kedua orang tua dan saudara-saudara saya,” kata Mardiah salah satu pengunjung.

Pawai tersebut menggambarkan keberagaman Indonesia dimana dihadirkan anak-anak muda dengan baju-baju adat yang berasal dari suku yang berbeda-beda, seperti adat Melayu, Jawa, Nusa Tenggara Timur dan sebagainya.

Selain itu juga terdapat pula barisan siswa SMA yang membawa tulisan-tulisan yang bertemakan “Stop Bullying” dan “Perlindungan Terhadap Remaja” mengingat isu kesehatan mental cukup marak dibicarakan belakangan ini.

"Saya sangat berharap agar pawai seperti ini terus dilakukan setiap tahunnya seperti biasa agar anak-anak Jambi dapat semakin meningkatkan jiwa nasionalismenya dan dilibatkan secara langsung untuk memeriahkan kemerdekaan RI," kata Reisha Astiqomah.

Masyarakat  rela datang berpanas-panasan dan berdesakan sembari membawa putra-putri mereka. Hal ini dinilai sangat baik bagi para pengunjung untuk memperkenalkan kebudayaan Indonesia sekaligus mengingatkan mereka terhadap perjuangan para pahlawan dalam merebut kemerdekaan Republik Indonesia.






 

Pewarta: Nanang Mairiadi dan Nazela Azzahra

Editor : Syarif Abdullah


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2022