1. "The Brothers Karamazov," oleh Fyodor Dostoevsky

The Brothers Karamazov adalah novel terakhir karya penulis Rusia Fyodor Dostoevsky yang menghabiskan hampir dua tahun menulis novel ini. 

Karyanya diterbitkan sebagai serial di The Russian Messenger dari Januari 1879 hingga November 1880. 

Dostoevsky meninggal kurang dari empat bulan setelah penerbitannya.

Diterbitkan di Rusia abad ke-19, The Brothers Karamazov adalah novel filosofis yang membahas mengenai Tuhan, kehendak bebas, dan moralitas. 

Novel ini adalah drama teologis yang membahas masalah iman, keraguan, dan nalar dalam konteks modernisasi Rusia.

Dostoevsky menyusun banyak novel di daerah Staraya Russa yang mengilhami latar utama penulisan sehingga akhirnya diakui sebagai salah satu pencapaian tertinggi dalam sastra dunia.


2. "Crime and Punishment," Fyodor Dostoevsky

Novel ini pertama kali diterbitkan dalam jurnal sastra The Russian Messenger dalam dua belas angsuran bulanan selama tahun 1866. 

Karya ini adalah tulisan kedua Dostoevsky setelah kembali dari sepuluh tahun pengasingan di Siberia.

Crime and Punishment dianggap sebagai novel terbaik pertama dari masa penulisannya.

Novel ini sering disebut-sebut sebagai salah satu pencapaian tertinggi dalam sastra dunia.

Crime and Punishment menceritakan penderitaan mental dan dilema moral karakter utamanya, Rodion Raskolnikov, yang merupakan seorang mantan siswa miskin di Saint Petersburg yang berencana untuk membunuh seorang pegadaian yang tidak bermoral.

Orang tersebut merupakan seorang wanita tua yang menyimpan uang dan benda-benda berharga di flatnya. 

Raskolnikov beranggapan bahwa dengan uang dia bisa membebaskan dirinya dari kemiskinan dan melanjutkan impiannya untuk melakukan perbuatan-perbuatan besar.

Ia berusaha meyakinkan dirinya sendiri bahwa kejahatan tertentu dapat dibenarkan jika dilakukan untuk menghilangkan hambatan demi tujuan yang lebih tinggi.

Namun, pada akhirnya, dia menghadapi konsekuensi internal dan eksternal dari perbuatannya.


3. "Anna Karenina," oleh Leo Tolstoy

Anna Karenina adalah sebuah novel karya penulis Rusia Leo Tolstoy yang pertama kali diterbitkan dalam bentuk buku pada tahun 1878. 

Karya ini secara luas dianggap sebagai salah satu karya sastra terbesar yang pernah ada ditulis dan Tolstoy sendiri menyebutnya sebagai novel sejati pertamanya.

Anna Karenina berisi lebih dari 800 halaman (tergantung pada terjemahan dan penerbit) dan biasanya terkandung dalam dua volume. 

Novel ini mengandung tema pengkhianatan, iman, keluarga, pernikahan, masyarakat Kekaisaran Rusia, dan kehidupan pedesaan vs kota. 

Cerita terfokus pada perselingkuhan antara Anna dan perwira yang gagah, Alexei Kirillovich Vronsky, yang menghebohkan.

Pada beberapa titik plot utama cerita terjadi di kereta penumpang dan di stasiun Saint Petersburg atau di tempat lain di Rusia. 

Cerita terjadi dengan latar belakang reformasi liberal yang diprakarsai oleh Kaisar Alexander II dari Rusia dan transformasi masyarakat yang cepat setelahnya. 

Novel ini telah diadaptasi ke berbagai media termasuk teater, opera, film, televisi, balet, dan drama radio.


4. "War and Peace," oleh Leo Tolstoy

Novel ini adalah sebuah karya sastra oleh penulis Rusia Leo Tolstoy yang memadukan narasi fiksi dengan bab-bab tentang sejarah dan filsafat. 

Karya ini pertama kali diterbitkan secara serial, kemudian secara keseluruhan pada tahun 1869. 

Hingga saat ini, karya satu ini dianggap sebagai salah satu pencapaian sastra terbaik Tolstoy dan tetap menjadi sastra klasik dunia yang dipuji secara internasional.

Novel ini menceritakan invasi Perancis ke Rusia dan dampak era Napoleon pada masyarakat Tsar melalui kisah lima keluarga aristokrat Rusia.

Bagian dari versi sebelumnya yang berjudul The Year 1805, diserialkan di The Russian Messenger dari tahun 1865 hingga 1867 sebelum novel tersebut diterbitkan secara keseluruhan pada tahun 1869. 


5. "Dead Souls," oleh Nikolai Gogol

Dead Souls adalah sebuah novel karya Nikolai Gogol yang pertama kali diterbitkan pada tahun 1842 dan secara luas dianggap sebagai contoh sastra Rusia abad ke-19. 

Novel ini menceritakan perjalanan dan petualangan Pavel Ivanovich Chichikov dan orang-orang yang ditemuinya. 

Orang-orang ini melambangkan aristokrasi menengah Rusia pada saat itu. 

Gogol sendiri melihat karyanya sebagai " puisi epik dalam bentuk prosa " dan di dalam buku itu dicirikan sebagai "novel dalam syair ". (Dari berbagai sumber)
 

Pewarta: Nazela Azzahra

Editor : Syarif Abdullah


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2022