Wali Kota Jambi Syarif Fasha membantu salah seorang mahasiswa Kota Jambi bernama Prasetio yang menjadi korban gempa di Turki.
“Hari ini Pak Wali Kota Jambi mendatangi kediaman orangtua Prasetio, mahasiswa Kota Jambi yang berkuliah di Turki dengan memberikan bantuan berupa uang sejumlah Rp20 juta langsung kepada pihak keluarga untuk disampaikan kepada yang bersangkutan,” kata Kadis Kominfo Kota Jambi Abu Bakar di Jambi, Rabu.
Kehadiran Wali Kota Jambi ke rumah orangtua Prasetio yang beralamat di Jalan Nusa Indah No.86, RT 04, Keluruhan Rawasari, Kota Jambi merupakan salah satu bentuk perhatian dari pemerintah terhadap warganya yang terkena musibah bencana alam.
“Apalagi Prasetio mahasiswa asal Kota Jambi yang berkuliah di Dicle Universitesi merupakan pemuda berprestasi,” kata Abu Bakar.
Data yang didapatkan Pemerintah Kota Jambi bahwa Prasetio merupakan alumnus Pondok Modern Darussalam Gontor 2021, kemudian melanjutkan studi di Dicle Universitesi Turki, Jurusan Ilahiyat sejak September 2022.
Saat ini kondisi Presetio sehat dan selamat dalam perlindungan KBRI Ankara.
"Karena kondisi di sana membuat yang bersangkutan tidak dapat dipulangkan,lalu ia ditransfer ke Kota Konya yang lebih aman dari gempa untuk melanjutkan studi di kota tersebut," kata dia.
Sementara itu Pemerintah Provinsi Jambi telah mendata seluruh warga atau mahasiswa asal Jambi yang berada di Turki, yakni sebanyak 22 orang dalam kondisi aman pasca gempa dahsyat 7,8 magnitudo di Turki.
Data itu didapatkan Pemprov Jambi setelah berkoordinasi dengan Ikatan Keluarga Jambi (IKJ) di Turki. Data itu berhasil di-update setelah proses evakuasi warga Indonesia terlaksana.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2023
“Hari ini Pak Wali Kota Jambi mendatangi kediaman orangtua Prasetio, mahasiswa Kota Jambi yang berkuliah di Turki dengan memberikan bantuan berupa uang sejumlah Rp20 juta langsung kepada pihak keluarga untuk disampaikan kepada yang bersangkutan,” kata Kadis Kominfo Kota Jambi Abu Bakar di Jambi, Rabu.
Kehadiran Wali Kota Jambi ke rumah orangtua Prasetio yang beralamat di Jalan Nusa Indah No.86, RT 04, Keluruhan Rawasari, Kota Jambi merupakan salah satu bentuk perhatian dari pemerintah terhadap warganya yang terkena musibah bencana alam.
“Apalagi Prasetio mahasiswa asal Kota Jambi yang berkuliah di Dicle Universitesi merupakan pemuda berprestasi,” kata Abu Bakar.
Data yang didapatkan Pemerintah Kota Jambi bahwa Prasetio merupakan alumnus Pondok Modern Darussalam Gontor 2021, kemudian melanjutkan studi di Dicle Universitesi Turki, Jurusan Ilahiyat sejak September 2022.
Saat ini kondisi Presetio sehat dan selamat dalam perlindungan KBRI Ankara.
"Karena kondisi di sana membuat yang bersangkutan tidak dapat dipulangkan,lalu ia ditransfer ke Kota Konya yang lebih aman dari gempa untuk melanjutkan studi di kota tersebut," kata dia.
Sementara itu Pemerintah Provinsi Jambi telah mendata seluruh warga atau mahasiswa asal Jambi yang berada di Turki, yakni sebanyak 22 orang dalam kondisi aman pasca gempa dahsyat 7,8 magnitudo di Turki.
Data itu didapatkan Pemprov Jambi setelah berkoordinasi dengan Ikatan Keluarga Jambi (IKJ) di Turki. Data itu berhasil di-update setelah proses evakuasi warga Indonesia terlaksana.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2023