Pemerintah Kabupaten Batanghari membuka kios pangan dalam rangka menstabilkan harga dan pasokan pangan di wilayahnya dimana Badan Pangan Nasional memiliki program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) yang salah satu bentuknya adalah dengan kios pangan yang ada di Kabupaten Batanghari.
Kepala Bidang Pangan Dinas Pangan, Pertanian dan Perikanan (PPP) Kabupaten Batanghari Rahima di Muara Bulian, Jumat mengatakan kios pangan itu baru mulai dibuka Jumat (14/7) dan kegiatannya itu digelar di Sekretariat Dinas PPP Kabupaten Batanghari.
Untuk barang yang dijual terdiri dari beras SPHP seberat lima kilogram dengan harga Rp46.000, beras merek Kita 5 Kg Rp61.000, minyak goreng merek vipco Rp16.500, beras drupadi Rp62.000, beras suka rasa Rp60.000, gula pasir Rp14.000 per kilogram.
"Nantinya setiap masyarakat yang membeli satu orang dibatasi hanya 25 kilogram beras maksimal," ujarnya.
Selain itu, pihaknya menyediakan kios pangan itu dengan stok beras sekitar 2.000 kilogram, minyak goreng 120 liter dan gula pasir 80 kilogram.
Harga di kios pangan tersebut lebih murah dari harga pasaran karena pihaknya langsung mendatangkan dari perusahaan umum milik negara yang bergerak di bidang logistik pangan dari Perum Bulog.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2023
Kepala Bidang Pangan Dinas Pangan, Pertanian dan Perikanan (PPP) Kabupaten Batanghari Rahima di Muara Bulian, Jumat mengatakan kios pangan itu baru mulai dibuka Jumat (14/7) dan kegiatannya itu digelar di Sekretariat Dinas PPP Kabupaten Batanghari.
Untuk barang yang dijual terdiri dari beras SPHP seberat lima kilogram dengan harga Rp46.000, beras merek Kita 5 Kg Rp61.000, minyak goreng merek vipco Rp16.500, beras drupadi Rp62.000, beras suka rasa Rp60.000, gula pasir Rp14.000 per kilogram.
"Nantinya setiap masyarakat yang membeli satu orang dibatasi hanya 25 kilogram beras maksimal," ujarnya.
Selain itu, pihaknya menyediakan kios pangan itu dengan stok beras sekitar 2.000 kilogram, minyak goreng 120 liter dan gula pasir 80 kilogram.
Harga di kios pangan tersebut lebih murah dari harga pasaran karena pihaknya langsung mendatangkan dari perusahaan umum milik negara yang bergerak di bidang logistik pangan dari Perum Bulog.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2023