Pemerintah Kota Jambi siap meningkatkan kerja sama dengan sejumlah daerah penghasil cabai yang menjamin pasokan di daerah setempat.
Penjabat Wali Kota Jambi Sri Purwaningsih di Jambi, Sabtu, mengatakan Pemkot juga merealisasikan kerja sama dengan daerah penghasil yang telah diinisiasi sebelumnya untuk menjaga stabilitas suplai komoditas yang dibutuhkan terus berkesinambungan.
Sementara itu, saat mengunjungi Pasar Angso Duo, Kota Jambi, terpantau bahwa terjadi penurunan harga cabai.
"Melihat kondisi dagangan di Pasar Angso Duo ini, khususnya cabai, alhamdulillah harga cabai mengalami penurunan. Hari ini kami bandingkan dengan hari-hari yang lalu, minggu lalu itu cabai rawit itu di harga Rp60 ribu per kilogram sekarang sudah berkurang di harga Rp38 ribu sampai dengan Rp40 ribu," katanya.
Berdasarkan pantauan harga cabai rawit 'setan' mengalami penurunan, dari sebelumnya Rp100 ribu per kilogram turun menjadi Rp80 ribu per kilogram.
Baca juga: Pemkot Jambi cek stok beras jelang natal dan tahun baru
Sri juga menyampaikan bahwa penting untuk membangun komitmen seluruh pihak agar upaya pengendalian inflasi di Kota Jambi berjalan baik.
Supaya inflasi Kota Jambi cepat turun dan konsisten terkendali, Pemkot Jambi melanjutkan beberapa rencana aksi, salah satunya dengan menggelar rapat khusus bersama para distributor dan agen untuk komitmen menjaga stabilitas harga komoditas pokok dan strategis penyumbang inflasi.
Dalam kesempatan itu, Sri juga menginformasikan bahwa pada Senin (11/12), Pemkot Jambi Jambi menggelar kegiatan gelar pangan murah dan lanjutan operasi pasar di beberapa lokasi di Kota Jambi.
Pangan murah ini akan dilaksanakan di Tugu Keris, sedangkan operasi pasar di beberapa titik lokasi seperti Tugu Keris, Tugu Juang, Pasar Angso Duo dan Pasar Talang Banjar.
"Upaya ini bisa dimanfaatkan, masyarakat terbantu dengan kehadiran Pemkot, serta ikhtiar kita mengendalikan tingkat inflasi bisa berjalan efektif," katanya.
Sebagai informasi bahwa Kota Jambi telah menjalin kerja sama dengan Kabupaten Sleman, Yogyakarta terkait pasokan cabai.
Direktur Pasar Angso Duo Jambi Purnomosidi mengatakan kenaikkan harga cabai beberapa hari belakangan karena stok di pasar tradisional tersebut berkurang drastis.
Normalnya satu hari permintaan cabai merah di Pasar Angso Duo sebanyak 10 ton, tapi saat ini yang masuk hanya 5 ton per hari, kata Purnomosidi.
Baca juga: Pemkot Jambi instruksikan kecamatan ikut andil kendalikan inflasi
Baca juga: Pemkot Jambi siapkan gerakan pangan murah jamin harga terjangkau
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2023
Penjabat Wali Kota Jambi Sri Purwaningsih di Jambi, Sabtu, mengatakan Pemkot juga merealisasikan kerja sama dengan daerah penghasil yang telah diinisiasi sebelumnya untuk menjaga stabilitas suplai komoditas yang dibutuhkan terus berkesinambungan.
Sementara itu, saat mengunjungi Pasar Angso Duo, Kota Jambi, terpantau bahwa terjadi penurunan harga cabai.
"Melihat kondisi dagangan di Pasar Angso Duo ini, khususnya cabai, alhamdulillah harga cabai mengalami penurunan. Hari ini kami bandingkan dengan hari-hari yang lalu, minggu lalu itu cabai rawit itu di harga Rp60 ribu per kilogram sekarang sudah berkurang di harga Rp38 ribu sampai dengan Rp40 ribu," katanya.
Berdasarkan pantauan harga cabai rawit 'setan' mengalami penurunan, dari sebelumnya Rp100 ribu per kilogram turun menjadi Rp80 ribu per kilogram.
Baca juga: Pemkot Jambi cek stok beras jelang natal dan tahun baru
Sri juga menyampaikan bahwa penting untuk membangun komitmen seluruh pihak agar upaya pengendalian inflasi di Kota Jambi berjalan baik.
Supaya inflasi Kota Jambi cepat turun dan konsisten terkendali, Pemkot Jambi melanjutkan beberapa rencana aksi, salah satunya dengan menggelar rapat khusus bersama para distributor dan agen untuk komitmen menjaga stabilitas harga komoditas pokok dan strategis penyumbang inflasi.
Dalam kesempatan itu, Sri juga menginformasikan bahwa pada Senin (11/12), Pemkot Jambi Jambi menggelar kegiatan gelar pangan murah dan lanjutan operasi pasar di beberapa lokasi di Kota Jambi.
Pangan murah ini akan dilaksanakan di Tugu Keris, sedangkan operasi pasar di beberapa titik lokasi seperti Tugu Keris, Tugu Juang, Pasar Angso Duo dan Pasar Talang Banjar.
"Upaya ini bisa dimanfaatkan, masyarakat terbantu dengan kehadiran Pemkot, serta ikhtiar kita mengendalikan tingkat inflasi bisa berjalan efektif," katanya.
Sebagai informasi bahwa Kota Jambi telah menjalin kerja sama dengan Kabupaten Sleman, Yogyakarta terkait pasokan cabai.
Direktur Pasar Angso Duo Jambi Purnomosidi mengatakan kenaikkan harga cabai beberapa hari belakangan karena stok di pasar tradisional tersebut berkurang drastis.
Normalnya satu hari permintaan cabai merah di Pasar Angso Duo sebanyak 10 ton, tapi saat ini yang masuk hanya 5 ton per hari, kata Purnomosidi.
Baca juga: Pemkot Jambi instruksikan kecamatan ikut andil kendalikan inflasi
Baca juga: Pemkot Jambi siapkan gerakan pangan murah jamin harga terjangkau
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2023