Program Dokter Tani Masuk Desa (DTMD) yang diinisiasi PT Pupuk Indonesia di Provinsi Jambi kembali beraksi dengan membantu seluruh petani di desa-desa salah satunya ke Desa Talang Segegah, Kecamatan Renah Pembarap, Merangin.
Account Executive Jambi PT Pupuk Indonesia Tomi dalam keterangan tertulis di Jambi, Sabtu, mengatakan program Dokter Tani Masuk Desa sebuah inisiatif yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan petani melalui bimbingan langsung dari para ahli pertanian atau
Program ini dirancang untuk memberikan dukungan teknis, sosialisasi, dan solusi praktis bagi para petani agar mereka dapat meningkatkan produktivitas dan kualitas hasil pertanian mereka.
"Belum genap satu bulan diluncurkan, dokter tani telah melaksanakan gebrakannya di beberapa kabupaten se-Provinsi Jambi, mulai dari Kota Jambi, Muaro Jambi, Bungo, Tebo, dan Sarolangun hingga Merangin," katanya.
Program ini memberikan konsultasi dan solusi pertanian tepat guna kepada petani, mengedukasi petani tentang penggunaan pupuk yang efisien dan berimbang serta meningkatkan kualitas dan kuantitas hasil panen melalui teknik pertanian modern.
Sementara itu, Account Executive Jambi Alfin mengatakan para dokter tani ini melakukan uji tanah dan edukasi tentang penggunaan pupuk yang tepat dan pengelolaan lahan. Mereka juga memberikan penyuluhan tentang pencegahan dan penanggulangan hama serta penyakit tanaman.
Program inovatif dari Pupuk Indonesia Penjualan Jambi tersebut mendapat respon positif oleh petani dan perangkat daerah setempat. Kegiatan tersebut didukung oleh empat dokter tani yaitu Rendi, Firdo, Feri, dan Lianda yang turut aktif berinteraksi menjawab keluhan-keluhan mengenai pertanian petani sekitar.
Petani dari Desa Talang Segegah Hamzah mengatakan dengan adanya program Dokter Tani Masuk Desa, dia mendapatkan banyak ilmu baru tentang cara menggunakan pupuk dengan benar.
"Semoga dengan dosis yang tepat, hasil panen saya meningkat pesat dan tanaman lebih sehat. Terima kasih PT Pupuk Indonesia atas bantuan dan bimbingannya," katanya.
Kepala Desa Talang Segegah M. Sopyan mengatakan program ini membantu petani di desa. Para dokter tani memberikan solusi yang efektif untuk berbagai masalah pertanian yang hadapi. Program ini tidak hanya memberikan sosialisasi dan diskusi masalah pertanian, tetapi juga memberikan harapan baru bagi masa depan pertanian desa.
Koordinator Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Kecamatan Renah Pembarap Khoidir merespon positif program Dokter Tani Masuk Desa.
Program Dokter Tani Masuk Desa adalah langkah inovatif yang sangat mendukung upaya pemerintah dalam meningkatkan produktivitas pertanian. Kolaborasi antara PT Pupuk Indonesia dan para petani lokal ini diharapkan dapat menjadi model bagi daerah lain.
"Kami melihat perubahan positif yang signifikan dalam cara petani mengelola lahan dan hasil panen mereka. Dengan program dari PT Pupuk Indonesia berkomitmen untuk mendukung para petani di Provinsi Jambi, menciptakan pertanian yang lebih produktif dan berkelanjutan," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2024
Account Executive Jambi PT Pupuk Indonesia Tomi dalam keterangan tertulis di Jambi, Sabtu, mengatakan program Dokter Tani Masuk Desa sebuah inisiatif yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan petani melalui bimbingan langsung dari para ahli pertanian atau
Program ini dirancang untuk memberikan dukungan teknis, sosialisasi, dan solusi praktis bagi para petani agar mereka dapat meningkatkan produktivitas dan kualitas hasil pertanian mereka.
"Belum genap satu bulan diluncurkan, dokter tani telah melaksanakan gebrakannya di beberapa kabupaten se-Provinsi Jambi, mulai dari Kota Jambi, Muaro Jambi, Bungo, Tebo, dan Sarolangun hingga Merangin," katanya.
Program ini memberikan konsultasi dan solusi pertanian tepat guna kepada petani, mengedukasi petani tentang penggunaan pupuk yang efisien dan berimbang serta meningkatkan kualitas dan kuantitas hasil panen melalui teknik pertanian modern.
Sementara itu, Account Executive Jambi Alfin mengatakan para dokter tani ini melakukan uji tanah dan edukasi tentang penggunaan pupuk yang tepat dan pengelolaan lahan. Mereka juga memberikan penyuluhan tentang pencegahan dan penanggulangan hama serta penyakit tanaman.
Program inovatif dari Pupuk Indonesia Penjualan Jambi tersebut mendapat respon positif oleh petani dan perangkat daerah setempat. Kegiatan tersebut didukung oleh empat dokter tani yaitu Rendi, Firdo, Feri, dan Lianda yang turut aktif berinteraksi menjawab keluhan-keluhan mengenai pertanian petani sekitar.
Petani dari Desa Talang Segegah Hamzah mengatakan dengan adanya program Dokter Tani Masuk Desa, dia mendapatkan banyak ilmu baru tentang cara menggunakan pupuk dengan benar.
"Semoga dengan dosis yang tepat, hasil panen saya meningkat pesat dan tanaman lebih sehat. Terima kasih PT Pupuk Indonesia atas bantuan dan bimbingannya," katanya.
Kepala Desa Talang Segegah M. Sopyan mengatakan program ini membantu petani di desa. Para dokter tani memberikan solusi yang efektif untuk berbagai masalah pertanian yang hadapi. Program ini tidak hanya memberikan sosialisasi dan diskusi masalah pertanian, tetapi juga memberikan harapan baru bagi masa depan pertanian desa.
Koordinator Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Kecamatan Renah Pembarap Khoidir merespon positif program Dokter Tani Masuk Desa.
Program Dokter Tani Masuk Desa adalah langkah inovatif yang sangat mendukung upaya pemerintah dalam meningkatkan produktivitas pertanian. Kolaborasi antara PT Pupuk Indonesia dan para petani lokal ini diharapkan dapat menjadi model bagi daerah lain.
"Kami melihat perubahan positif yang signifikan dalam cara petani mengelola lahan dan hasil panen mereka. Dengan program dari PT Pupuk Indonesia berkomitmen untuk mendukung para petani di Provinsi Jambi, menciptakan pertanian yang lebih produktif dan berkelanjutan," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2024