Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto saat bertemu Presiden Turki Reccep Tayyip Erdogan di Ankara, Turki, Selasa (30/7) waktu setempat, menekankan Turki merupakan mitra strategis yang penting bagi Indonesia.
Prabowo, yang merupakan Presiden terpilih RI, bertemu Presiden Erdogan di Istana Kepresidenan Turki, Ankara, setelah dia menemui pejabat penting Turki lainnya, yaitu Menteri Luar Negeri Hakan Fidan, Senin (29/7), dan Menteri Pertahanan Yaar Güler, Selasa (30/7).
"Dengan banyaknya peluang yang ada di hadapan kita, Indonesia berkomitmen untuk lebih memperkuat kemitraan strategis dengan Turki. Kami tetap bertekad untuk meningkatkan persahabatan historis antara kedua negara," kata Prabowo kepada Presiden Erdogan, sebagaimana dikutip dari siaran pers resmi Prabowo yang dikonfirmasi di Jakarta, Rabu.
Pertemuan Menhan Prabowo dan Presiden Erdogan berlangsung tertutup, tetapi dalam poin-poin yang disampaikan Kepala Biro Humas Setjen Kemhan RI Brigjen TNI Edwin Adrian Sumantha saat dihubungi di Jakarta, inti pertemuan itu membahas kerja sama bilateral dua negara dan kemungkinan memperluas kemitraan termasuk di bidang pertahanan.
Dalam pertemuan itu, Presiden Erdogan juga kembali mengucapkan selamat secara langsung kepada Prabowo atas kemenangannya pada Pilpres 2024.
Menhan Prabowo bersama Gibran Rakabuming Raka dijadwalkan dilantik sebagai Presiden-Wakil Presiden RI periode 2024–2029 pada 20 Oktober 2024.
Prabowo berterima kasih atas ucapan itu dan menyampaikan dirinya merasa terhormat mendapat sambutan yang begitu baik dari Pemerintah Turki.
Prabowo, saat tiba di Istana Kepresidenan Turki, disambut langsung Presiden Erdogan yang menunggu tepat di ujung karpet dekat mobil.
Selepas pertemuan, Erdogan juga mengantarkan Prabowo sampai ke depan kendaraan, meskipun Prabowo sempat menolak, tetapi orang nomor satu di Turki itu tetap mengantarkan tamunya sampai masuk mobil dan meninggalkan Istana Kepresidenan.
Turki merupakan negara tujuan ketiga Prabowo dalam rangkaian lawatan luar negerinya sejak pekan lalu.
Menhan Prabowo sebelum tiba di Ankara, Turki, berkunjung lebih dulu ke Paris, Prancis, kemudian ke Beograd, Serbia.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2024
Prabowo, yang merupakan Presiden terpilih RI, bertemu Presiden Erdogan di Istana Kepresidenan Turki, Ankara, setelah dia menemui pejabat penting Turki lainnya, yaitu Menteri Luar Negeri Hakan Fidan, Senin (29/7), dan Menteri Pertahanan Yaar Güler, Selasa (30/7).
"Dengan banyaknya peluang yang ada di hadapan kita, Indonesia berkomitmen untuk lebih memperkuat kemitraan strategis dengan Turki. Kami tetap bertekad untuk meningkatkan persahabatan historis antara kedua negara," kata Prabowo kepada Presiden Erdogan, sebagaimana dikutip dari siaran pers resmi Prabowo yang dikonfirmasi di Jakarta, Rabu.
Pertemuan Menhan Prabowo dan Presiden Erdogan berlangsung tertutup, tetapi dalam poin-poin yang disampaikan Kepala Biro Humas Setjen Kemhan RI Brigjen TNI Edwin Adrian Sumantha saat dihubungi di Jakarta, inti pertemuan itu membahas kerja sama bilateral dua negara dan kemungkinan memperluas kemitraan termasuk di bidang pertahanan.
Dalam pertemuan itu, Presiden Erdogan juga kembali mengucapkan selamat secara langsung kepada Prabowo atas kemenangannya pada Pilpres 2024.
Menhan Prabowo bersama Gibran Rakabuming Raka dijadwalkan dilantik sebagai Presiden-Wakil Presiden RI periode 2024–2029 pada 20 Oktober 2024.
Prabowo berterima kasih atas ucapan itu dan menyampaikan dirinya merasa terhormat mendapat sambutan yang begitu baik dari Pemerintah Turki.
Prabowo, saat tiba di Istana Kepresidenan Turki, disambut langsung Presiden Erdogan yang menunggu tepat di ujung karpet dekat mobil.
Selepas pertemuan, Erdogan juga mengantarkan Prabowo sampai ke depan kendaraan, meskipun Prabowo sempat menolak, tetapi orang nomor satu di Turki itu tetap mengantarkan tamunya sampai masuk mobil dan meninggalkan Istana Kepresidenan.
Turki merupakan negara tujuan ketiga Prabowo dalam rangkaian lawatan luar negerinya sejak pekan lalu.
Menhan Prabowo sebelum tiba di Ankara, Turki, berkunjung lebih dulu ke Paris, Prancis, kemudian ke Beograd, Serbia.
Editor : Ariyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2024