Jambi (ANTARA) - Puluhan massa pendemo yang tergabungan dari Universitas Jambi (Unja), Universitas Islam Negeri (UIN) Jambi, Universitas Batanghari (Unbari), Universitas Nurdin Hamzah, serta beberapa kampus lainnya masih bertahan di lapangan depan kantor Gubernur Jambi hingga Kamis malam (8/10).
Para mahasiswa tersebut masih menggelar aksi menolak Undang-Undang (UU) Cipta Kerja yang disahkan oleh DPR RI. Mereka pun sempat diterima oleh Ketua dan wakil ketua DPRD Provinsi Jambi, Edi Purwanto dan Rocky Candra.
Ada kejadian menarik seputar aksi mahasiswa tersebut. Jelang senja, mahasiswa menggelar upacara penurunan bendera merah putih di kantor Gubernur Jambi.
Awalnya, mahasiawa melihat ada anggota Satpol PP hendak menurunkan bendera merah putih yang ada di lapangan kantor gubernur. Para mahasiswa kemudian berkumpul dan meminta Danrem 042/Gapu, Brigjen TNI M Zulkifli untuk jadi komandan upacara.
Dalam upacara sederhana tersebut, mahasiswa juga menyanyikan lagu Indonesia Raya serta hormat kepada bendera merah putih.
"Terima kasih kepada adik-adik mahasiswa yang masih menjunjung tinggi nilai-nilai masionalisme. Walaupun sedang menyampaikan aspirasi, tapi nilai moral kebangsaan tetap tertanam di dalam hati," ujar Danrem.
Selain Danrem, Kapolda Jambi Irjen Pol Firman Shantyabudi juga terlihat masih berada di sekitar lokasi aksi mahasiswa.
