Jambi (ANTARA Jambi) - Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Timur pada 2012 mulai mengembangkan sekurangnya seribu hektar lahan pertanian baru di daerah itu.

"Pelaksanaannya telah dimulai dengan memanfaatkan beberapa lahan yang belum termanfaatkan di beberapa daerah kecamatan," ujar Sekretaris Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan Kabupaten Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim), Ridwan di Muarasabak, ibu kota Kabupaten Tanjabtim, Kamis.

Ia menjelaskan, program pengembangan kawasan pertanian itu, merupakan bagian dari alokasi 3.000 hektar pertanian baru yang dicanangkan oleh Pemerintah Provinsi Jambi belum lama ini.

"Jadi Kabupaten Tanjabtim menerima alokasi anggaran terbesar dengan luasan mencapai seribu hektar. Sisanya berada di kota atau kabupaten lain di Jambi," katanya.

Khusus di Kabupaten Tanjabtim, kata dia, kawasan pengembangan lahan pertanian itu berada di empat daerah kecamatan. Diantaranya adalah, Kecamatan Berbak, Nipah Panjang, Sabak Timur dan Mendahara Ulu.

Lebih lanjut ia mengatakan, untuk mempercepat program tersebut, Pemkab Tanjabtim telah membentuk 10 gabungan kelompok tani (gapoktan) di empat daerah kecamatan itu.

"Program pengembangan kawasan pertanian ini melibatkan langsung para petani. Anggaran dari Pemprov Jambi nanti akan dikirim langsung ke rekening masing masing gapoktan," ujarnya lagi.

Menurut dia, program pengembangan pertanian merupakan salah satu target utama pemerintah daerah setempat untuk mendongkrak produksi pertanian di Provinsi Jambi.

Dimana dalam kurun waktu lima tahun terakhir, kondisi pertanian di Provinsi Jambi, khususnya Tanjabtim mulai menunjukkan penurunan.

Khusus di Tanjabtim, luas lahan pertanian yang ada setiap tahun terus menurut karena alihfungsi lahan pertanian menjadi perkebunan.

Luas lahan pertanian di Tanjabtim khususnya padi pada 2007 tercatat mencapai 32 ribu hektar lebih dengan produksi mencapai 112.223 ton gabah kering.

Jumlah itu terus berkurang hingga 2011 menjadi 104.011 ton gabah kering dari luas lahan hanya 29.700 hektar.

"Pada 2011 merupakan titik terendah luas lahan pertanian padi berikut produksinya. Kondisi ini mendasari pemerintah menggalakkan program pengembangan kawasan pertanian baru, dan pada 2013 mendatang Pemkab Tanjabtim juga akan mengusulkan pengembangan kawasan pertanian baru seluas seribu hektar lebih," tambahnya. (T.KR-BS)

Pewarta:

Editor : Nurul


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2012