Jambi (ANTARA Jambi) - Bayi kembar siam dempet dada jenis kelamin perempuan yang dirawat di Rumah Sakit Umum Raden Mattaher Jambi, sesuai hasil diagnosa hanya memiliki satu hati, sedangkan organ tubuh lainnya lengkap dimiliki masing-masing bayi.

Saat ini kondisi kesehatan bayi kembar siam tersebut stabil atau cukup baik dan pihak RSU Raden Mattaher Jambi hanya menstabilkan dan meningkatkan gizi si bayi, kata Dr Yogi Prawira SPa, yang menangani bayi kembar siam tersebut di Jambi Kamis.

Namun untuk mengetahui lebih lanjut kondisi sebenarnya dalam tubuh bayi bernama Khensa Risqullah Ridwan dan Ghaisa Risqullah Ridwan tersebut perlu tim khusus yang menanganinya, sedangkan di RSU Raden Mattaher Jambi belum bisa melakukan hal itu dan timnya juga tidak ada.

"Kita juga sudah berkoordinasi dengan pihak RSCM di Jakarta yang memiliki tim dokter yang bisa menangani lebih lanjut kasus bayi kembar siam dempet dada tersebut," kata Yogi.

Pihak RSU Raden Mattaher Jambi masih menunggu konfirmasi dari RSCM Jakarta sembari mengurus kartu Jamkesmasda dari Pemerintah Provinsi Jambi yang kini diurus orang tua bayi yang saat ini sudah berusia 24 hari itu.

Khensa dan Ghaisa adalah bayi kembar siam dari pasangan suami-istri Ridwan dan Dwi warga Kota Jambi lahir melalui operasi pada Senin 30 April di salah satu rumah sakit swasta, karena terkendala biaya besar maka perawatannya dipindahkan ke RSU setempat.

Bayi kembar siam itu kini sedang dirawat intensif di ruangan perinatologi RSU Raden Mattaher Jambi sembari menunggu konfirmasi dari pihak tim RSCM jakarta untuk diambil tindakan dan langkah lebih lanjut.

"Yang jelas pihak rumah sakit di Jambi tidak bisa mengambil tindakan lebih lanjut atas kondisi bayi kembar siam yang memiliki dua jantung terpisah dan organ tubuh yang lengkap tersebut karena bayi kembar itu hanya memiliki satu hati," kata Yogi Prawira.

Untuk pemisahan kedua bayi masih perlu waktu panjang dan biaya yang cukup besar dan diharapkan surat Jamkesmasda tersebut bisa meringankan biaya keluarga untuk mengambil tindakan lebih lanjut.

Untuk melakukan operasi pemisahan bayi kembar siam itu masih menunggu kondisi kedua bayi dalam keadaan sehat dan baik serta hasil pemeriksaan tim medis yang menangganinya.(T.N009)

Pewarta:

Editor : Edy Supriyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2012